Kiper ini Ditangkap Polisi karena Kasus Narkoba, Dia Menangis dan Minta Maaf, Simak Info
M Choirun Nasirin langsung dicoret dari jajaran pemain klub debutan Liga 2 2020 PS Hizbul Wathan setelah ditangkap polisi lanta
Anggota Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jatim menangkap M Choirun Nasirin alias Cak Imin (31), dan Eko Susan Indarto (40).
Cak Imin merupakan kiper klub Liga 2 2020, PS Hizbul Wathan (PSHW), dan mantan kiper Persegres Gresik serta PSMS Medan.
Sedangkan Eko adalah mantan gelandang Persela Lamongan.
Dua penggedar ini ditangkap saat transaksi dengan produsen narkoba di Sidoarjo, yaitu Novin Adrian (36) dan Dedik A Manik (42).
Dedik A Manik merupakan mantan wasit Liga Indonesia yang sekarang menjabat sebagai Ascot PSSI Jakarta Utara aktif.
Dua tersangka ini memiliki home industry sabu-sabu di Perumahan Graha Taman Pelangi, Semarang.
"Di antara para tersangka ini ada yang mantan atlet dan wasit, pengurus PSSI," kata Brigjend Pol Bambang Priyambadha, Kepala BNNP Jatim kepada SURYAMALANG.COM, Senin (18/5/2020).
Petugas menyita 5,3 Kilogram (Kg) sabu-sabu dari para tersangka.
Rencananya sabu-sabu itu akan dikirim ke Madura.
"Dua tersangka asal Sidoarjo dan Lamongan ini mendapat 150 gram sabu-sabu, dan sisanya dikirim ke Madura," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Nasirin Menangis Dicoret sebagai Pemain PSHW di Liga 2, Mantan Kiper PSMS Ini Terlibat Kasus Narkoba
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Kiper yang Baru Saja Ditangkap Polisi Karena Kasus Narkoba Menangis dan Minta Maaf, https://wartakota.tribunnews.com/2020/05/18/kiper-yang-baru-saja-ditangkap-polisi-karena-kasus-narkoba-menangis-dan-minta-maaf?page=all.
Editor: Murtopo
