Marius: Hasil Test Swab Masih Abu-abu

Pemprov NTT melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 belum mengumumkan hasil pemeriksaan 46 sampel swab

Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/AMBUGA LAMAWURAN
Kepala Dinas Pariwisata NTT, Dr. Marius Jelamu sedang melayani wawancara dengan wartawan. 

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Pemerintah Provinsi NTT ( Pemprov NTT) melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 belum mengumumkan hasil pemeriksaan 46 sampel swab yang telah diperiksa di Laboratorium Biomolekular RSUD WZ Johannes Kupang.

"Hasilnya masih abu-abu, antara positif dan negatif sehingga kami belum bisa umumkan hasil pemeriksaan swabnya," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 NTT, Marius Ardu Jelamu kepada wartawan di Kupang, Jumat (8/5/2020).

Menurut Marius, hasil pemeriksaan sampel Swab akan diumumkan hari ini, Sabtu (9/5). Ia beralasan, masih ada penyesuaian Swab yang dikirim kabupaten/kota, sehingga perlu dipastikan mana sampel positif dan negatif.

Batubara Prediksi Kemiskinan di Indonesia Naik 10 Persen

"Ada sejumlah hasil yang samar-samar antara positif dan negafif, sehingga kami butuh pemeriksaan lebih lanjut," katanya.

Dia menambahkan, pihaknya akan mengumumkan hasil yang benar-benar valid kepada publik. "Ada fals positif dan negatif sehingga perlu dipastikan lagi. Kami mohon maaf kepada publik," ucapnya.

Lihat Ruam Kaki Hingga Kesemutan, Itulah Gejala Covid-19 yang Tak Biasa Dirasakan Pasien

Sementara itu, sampel Swab yang dikirim dari daerah ke Laboratorium Biomolekular RSUD Prof Dr WZ Johannes Kupang, terus mengalir.

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), dr Irene Atte mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan rapid test terhadap 10 orang tanpa gejala (OTG) kluster Magetan. "Kemarin sebagian besar sudah melakukan rapid test di RSUD SoE," kata Irene.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Belu, Cristoforus M Loe Mau mengatakan, pihaknya telah mengirim dua sampel Swab untuk diperiksa di Kupang. "Awalnya dua sampel tersebut hendak dikirim ke Jakarta," kata Cristoforus, Kamis (7/5).

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Ende, dr Muna Fatma mengatakan, pengiriman sampel Swab 6 orang tanpa gejala (OTG) ke Kota Kupang terkendala pesawat.

"Kita jadwal pengiriman Swabnya hari ini, pakai pesawat yang dicarter pemprov, tapi ternyata berubah. Pengiriman dari Ende melalui penerbangan dari Maumere, jadi kita ikut jadwalnya Maumere, besok. Jadi besok baru dikirim lewat penerbangan di Maumere," kata Muna saat ditemui di Kantor Bupati Ende, Jumat (8/5).

Terpisah, Sekretaris Daerah Kabupaten Lembata Paskalis Ola Tapobali memastikan sebanyak 10 sampel Swab dari Lembata sudah tiba di Kupang. Sampel dikirim menggunakan kapal feri.

"Sudah diterima di Kupang dalam keadaan baik. Ada orang yang ditugaskan khusus. Kita sudah menggunakan kapal feri. Swab sudah tiba jam 7 pagi tadi," kata Paskalis di Kantor Bupati Lembata, Jumat (8/5).

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumba Barat, drg Bonar B Sinaga mengatakan, pihaknya siap mengirim 15 spesimen Swab ke RSUD Prof Dr WZ Johanes Kupang.

Spesimen Swab terdiri dari 9 spesimen swab Sumba Barat dan 6 spesiman swab dari Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD).

Gugus Tugas Percepatan Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumba Timur berencana mengirim 14 sampel Swab untuk diperiksa di Kupang.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved