UPDATE Corona Manggarai Timur

Update Corona Manggarai Timur: 10 ODP Masih Diisolasi

Hingga tanggal 6 Mei 2020 pada pukul 20.00 Wita tinggal 10 ODP yang diisolasi.

Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/ROBERT ROPO
Sekda Matim Ir Boni Hasudungan Siregar. 

UPDATE Corona Manggarai Timur: 10 ODP Masih Diisolasi

POS-KUPANG.COM | BORONG--Hingga tanggal 6 Mei 2020 pada pukul 20.00 Wita tinggal 10 ODP yang diisolasi.

Hal itu disampaikan oleh Sekertaris Daerah (Sekda) Manggarai Timur Ir Boni Hasudungan Siregar kepada POS-KUPANG.COM, Kamis (7/5/2020).

Sekda Boni juga menjelaskan, data Covid-19 Kabupaten Manggarai Timur sampai dengan, Rabu (6/5/2020) pukul 20.00, untuk orang dalam pemantauan (ODP) ada tambahan 1 kasus baru, sehingga total ODP sebanyak 74 orang.

Dari 74 ODP itu, 64 ODP diantaranya sudah selesai dilakukan pemantauan dengan rincian 34 orang menjalani karantina mandiri dan 30 orang dikarantina di shelter milik Pemda di RSUD Borong.

Sedangkan, jumlah ODP yang masih dipantau, jelas Sekda Boni, sampai dengan, Rabu (6/5/2020) malam sebanyak 10 ODP atau mengalami menurun. Dengan rincian 6 orang diisolasi di Shelter RSUD Borong dan 4 ODP lainya menjalani solasi mandiri.

Sedangkan kasus PDP, jelas Sekda Boni untuk sementara di Manggarai Timur masih 0, begitu juga dengan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 juga masiih 0 alias tidak ada. Sedangkan jumlah OTG sebanyak 2 orang dan sudah dipulangkan, sehingga tidak ada OTG lagi.

Dua orang tanpa gejala (OTG) di Kabupaten Manggarai Timur dari Temboro Magetan yang menjalani Isolasi di Shelter RSUD Borong kini sudah selesai masa pemantauan. Kedua OTG ini juga diuji Rapid Test dan hasilnya negatif Covid-19.

Dijelaskan Sekda Boni, kedua OTG itu memiliki riwayat kontak langsung dengan pasien yang terkonfirmasi positif covid-19. Kedua OTG itu merupakan siswa dari Pondok Pesantren Al-Fatah Temboro, Magetan, Jawa Timur dan kini 2 OTG itu sudah dipulangkan dalam kondisi sehat.

Sekda Boni juga menjelaskan, semua ODP tersebut telah dilakukan Rapid Test pada saat awal dilakukannya pemantauan dan hasilnya negatif dan sebelum ditetapkan telah selesai pemantau dilakukan Rapid Test kembali. Hasilnya harus negatif baru bisa ditetapkan selesai pemantauan.

Untuk semua baik ODP dan OTG yang dikarantina di Shelter RSUD, Jelas Sekda Boni, mendapat perlakuan khusus, mulai dari penjemputan di rumahnya dengan mobil ambulance puskesmas sampai dengan pulangnya kembali diantar kerumahnya. Selain itu ada juga beberapa ODP yang dijemput keluarganya atas inisiatif sendiri.

Selama menjalani karantina di Shelter, Demikian Sekda Boni, diberikan makanan yang telah diperhitungkan oleh petugas gizi. Mereka juga selalu olahraga sekaligus berjemur dipagi hari.

Penerima Bantuan Sosial Ekonomi Covid-19 di Tiga Kecamatan di Belu Sudah Terdata

Kumpulan Ucapan Selamat Hari Raya Waisak 2020, Kirim ke Orang Terdekat via Facebook, WA, Instagram

Selain itu, mereka juga diberikan vitamin dan obat obatan. Seluruh ODP tersebut tidak dikenakan biaya, semua fasilitas telah disiapkan oleh Pemda Manggarai Timur. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved