Komisi 1 DPRD TTS Minta Kades Oekiu Dinonaktifkan

Selain Pekerjaan tahun fisik dana desa tahun 2019 yang belum tuntas, ada dugaan kuat beberapa item pekerjaan dikerjakan tidak sesuai RAB.

Penulis: Dion Kota | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/DION KOTA
Nampak Komisi 1 sedang berdiri di depan kantor Desa Oekiu karena pintu kantor desa dalam keadaan terkunci 

Komisi 1 DPRD TTS Minta Kades Oekiu Dinonaktifkan

POS-KUPANG. COM | SOE -- Komisi 1 DPRD Kabupaten TTS meminta Bupati TTS, Egusem Piether Tahun untuk menonaktifkan Kades Oekiu, Kecamatan Amanuban Selatan, Marcelius A. Tenis Tuan. Permintaan ini dilakukan menyusul kinerja buruk yang diperlihatkan oleh Marcelius dalam memimpin Desa Oekiu.

Selain Pekerjaan tahun fisik dana desa tahun 2019 yang belum tuntas, ada dugaan kuat beberapa item pekerjaan dikerjakan tidak sesuai RAB.

Selain itu, hingga bulan Mei, Desa Oekiu menjadi satu-satunya Desa di Kecamatan Amanuban Selatan yang belum menyelesaikan SPJ tahun 2019 dan belum membangun Posko Penanganan Covid 19 di tingkat desa.

" Kita minta agar Kades Oekiu Dinonaktifkan sementara, sambil inspektorat melakukan audit khusus," pinta Ketua Komisi 1, Uksam Selan.

Dalam waktu dekat, dikatakan Uksam, Komisi 1 akan menggandekan pemanggilan Kades Marcelinus untuk melakukan klarifikasi di DPRD Kabupaten TTS. Pasalnya, saat komisi 1 melakukan sidak lapangan ke Desa Oekiu, Kades Marcelinus justru tidak berada di tempat. Bahkan, kantor desa didapati dalam keadaan terkunci.

"Kita turun sidak, dia (Kades Marcelinus) justru tidak ada. Katanya melakukan tugas keluar. Ini bagaimana, di desa ada banyak masalah dia justru jalan tugas luar. Saya curiga dia sengaja menghindar," ujar Uksam kepada POS-KUPANG.COM, Jumat (7/5/2020) pagi.

Permintaan yang sama juga diutarakan wakil ketua komisi 1, Hendrik Babys. Dirinya menyayangkan pekerjaan fisik 2019 yang belum tuntas hingga saat ini. Padahal di desa lain, saat ini bekerja fisik tahun 2020 sudah mulai dilakukan.

"Sebaiknya "istrahatkan" dulu Kadesnya sambil dilakukan audit. Kenapa anggaran tahun lalu sudah cair semua kok masih ada pekerjaan fisik yang belum tuntas. Bahkan ada bahan bangun untuk perumahan warga kurang mampu yang masih belum diberikan secara utuh," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, Komisi 1 DPRD TTS, Rabu (6/5/2020) melakukan sidak ke kantor Desa Oekiu, Kecamatan Amanuban Selatan pasca mendapatkan pengaduan realisasi fisik dana desa tahun 2019 yang belum tuntas dan adanya dugaan pekerjaan yang tidak sesuai RAB.

Sayangnya, saat tiba di kantor Desa Oekiu, rombongan komisi 1 yang terdiri dari Ketua komisi, Uksam Selan, Wakil Ketua Komisi, Hendrik Babys, Sekertaris

Komisi, Lusi Tusalakh dan anggota komisi Gustaf Nabuasa mendapati kantor desa dalam keadaan terkunci.
Pada bagian pintu depan, nampak terselip beberapa ranting daun gamal sebagai tanda jika ada warga yang datang ke kantor desa, namun kantor desa dalam keadaan terkunci.

Setelah menunggu sekitar 20 menit, salah satu aparatur desa datang dan menginformasikan jika kunci kantor desa dipegang Sekertaris Desa dan hari itu, Sekertaris desa tak masuk. Tak beberapa lama kemudian, Camat Amanuban Selatan, Jhon Asbanu tiba di depan kantor desa.

Melihat Anggota komisi 1 hanya berdiri di depan kantor desa, Jhon Asbanu naik pitam. Dirinya langsung memerintahkan warga setempat untuk mengambil kursi dan meminta aparatur desa untuk mencari kunci kantor desa.

Atas kejadian tersebut, Jhon Asbanu langsung meminta maaf kepada rombongan.

Kapolres Sabu Raijua Kembalikan Mobil Yonedi - ALF Law Office Cabut Praperadilan

Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat Akan Resmikan Pusat Tes Swab di NTT

Kini Dikarantina, Dokter dan Tenaga Medis di RSUD Cacar Akan Jalani Rapid Test, Ini Alasanya!

Tak beberapa lama kemudian, seorang aparatur desa datang membawa kunci dan membuka pintu kantor desa. Namun karena Kades Oekiu Marcelius A. Tenis Tuan tak kunjung hadir dengan alasan tugas luar, komisi 1 memutuskan untuk pulang. (Laporan Reporter Pos-Kupang. Com, Dion Kota)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved