Virus Corona

Imbauan Menteri Sosial untuk Masyarakat yang Dapat Bansos Lebih dari Satu Kali

Anda bisa saja dapat bansos lebih dari satu kali, sementara ada warga yang sangat membutuhkan bansos mungkin belum dapat sama sekali.

Editor: Agustinus Sape
Dok. Humas Kemensos via Kompas.com
Mensos Juliari P. Batubara sedang memberikan arahan serta briefing kepada petugas yang mendistribusikan bantuan sosial, di RW 07, Kelurahan Slipi, Kecamatan Grogol, Jakarta Barat, Jumat (01/5/2020). 

Imbauan Menteri Sosial untuk Masyarakat yang Dapat Bansos Lebih dari Satu Kali

POS-KUPANG.COM - Anda sudah dapat bantuan sosial ( bansos) atau belum?. Katanya, banyak sumbernya. Selain dari pemerintah daerah, bantuan sosial juga dibagikan oleh Kementerian Sosial (Kemensos).

Nah Anda bisa saja dapat bansos lebih dari satu kali, sementara ada warga yang sangat membutuhkan bansos mungkin belum dapat sama sekali.

Untuk hal ini, Menteri Sosial ( Mensos) Juliari Batubara meminta masyarakat yang mendapat bantuan sosial ( bansos) lebih dari satu kali untuk berbagi.

Pasalnya, selain bansos sembako dari Presiden, masyarakat terdampak Covid-19 juga akan mendapatkan bantuan dari pemerintah provinsi (pemprov) masing-masing.  

“Kalau nanti ada masyarakat yang sudah menerima bantuan, tapi ternyata sudah mendapatkan bantuan dari misalnya Pemprov DKI, ya sebaiknya bansos sembako Presiden ini diberikan ke tetangganya yang belum mendapatkan,” kata Mensos seperti dalam keterangan tertulisnya kepada Kompas.com.

Hal tersebut dikatakan Mensos saat berkunjung ke RW 07, Kelurahan Slipi, Kecamatan Grogol, Jakarta Barat, Jumat (01/05/2020).

Kedatangan mendadak Mensos ini untuk memastikan distribusi sembako Bantuan Presiden tahap 1 untuk wilayah DKI Jakarta, dan Kabupaten Bogor, Kota Tangerang dan Tangsel, Depok, Bekasi (Jabodetabek) berjalan dengan lancar.

Penyaluran tahap 1 ini akan didistribusikan untuk tujuh kecamatan di wilayah Jabodetabek.

Dalam kunjungan ini, Mensos mengecek langsung proses pengangkutan sembako Bantuan Presiden mulai dari petugas hingga ke kendaraan pengangkut. Mensos juga memberikan arahan dan briefing kepada petugas.

Selain ke RW 07, Kelurahan Slipi, Kecamatan Grogol, Jakarta Barat, Mensos meninjau pula lokasi distribusi Bantuan Presiden di RW 01, Kelurahan Cipedak, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan.

“Saya perlu memastikan bahwa bansos sembako Bantuan Presiden ini tidak hanya berjalan cepat, tepat, namun juga harus dipastikan isinya sesuai,” kata Mensos.

Bantuan Presiden sendiri mulai disalurkan kepada masyarakat terdampak Covid-19 di Jabodetabek sejak Senin (20/4/2020).

Dengan nilai total Rp 3,4 triliun, Bantuan Presiden tersebut menjangkau 1,9 juta keluarga, Setiap keluarga akan mendapat Rp 600.000 yang disalurkan sebulan dua kali.

Selain Bantuan Presiden, Kementerian Sosial (Kemensos) mendistribusikan Bansos Tunai (BST) kepada masyarakat terdampak Covid-19 sebagai program jaring pengaman sosial,

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved