Update Corona Sumba Timur
Update Corona Sumba Timur - 11 Sampel Dikirim Satu Terkonfirmasi Negatif
ada satu sampel swab dari satu Pasien dalam Pengawasan (PDP) yang hasilnya telah ada,yakni terkonfirmasi negatif.
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
Update Corona di Sumba Timur - 11 Sampel Dikirim ,Satu Terkonfirmasi Negatif
POS-KUPANG.COM|WAINGAPU -- Gugus Tugas Percepatan Pencegahan dan Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) Kabupaten Sumba Timur sampai saat ini sudah mengirimkan 11 sampel atau spesimen. Ke-11 sampel itu satunya terkonfirmasi negatif.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Sumba Timur, dr. Chrisnawan Try Haryantana dal jump pers dengan wartawan di Posko Percepatan Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumba Timur, Kamis (30/4/2020) malam.
Menurut dr. Chrisnawan, ada satu sampel swab dari satu Pasien dalam Pengawasan (PDP) yang hasilnya telah ada,yakni terkonfirmasi negatif.
"Kami juga sudah kirim 10 sampel dengan pesawat Demonim Air ke Kupang dan selanjutnya akan dikirim ke Surabaya untuk diperiksa," kata Chrisnawan.
Didampingi Kabid P2P, Jonker Telnoni, S.Km dan beberapa pejabat Dinkes lainnya, dr. Chrisnawan mengatakan, kondisi pelaku perjalanan di Kabupaten Sumba Timur saat ini sebanyak 4.007 dengan rincian ,pelaku perjalanan yang sudah selesai karantina mandiri sebanyak 2.522 orang dan yang masih karantina mandiri 1.485 orang.
Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 152 orang dengan jumlah yang telah selesai masa pemantauan sebanyak 115 orang dan yang masih dipantau sebanyak 37 orang.
Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Sumba Timur ada 2 orang dan atau orang telah sembuh atau selesai masa pemantauan sehingga jumlah saat ini 1 orang PDP.
Sementara Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 8 orang dan kedelapan OTG ini masih dalam pemantauan.
Saat itu dr. Chrisnawan tetap meminta warga Sumba Timur agar tetap menjalankan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah, seperti social distancing dan physical distancing, jika keluar rumah selalu menggunakan masker.
"Jika keluar rumah selalu gunakan masker, baik sakit ati sehat. Rajin cuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau dengan hand sanitizer," katanya.
Dikatakan,jika tidak ada kepentingan lebih baik tetap di rumah saja dan menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat.
"Istrahat yang cukup, mengkonsumsi makanan seimbang, katanya.
Chrisnawan juga mengimbau kepada seluruh pelaku perjalanan agar jujur dan menjalankan protokol kesehatan.
• Pendaftaran Kartu Prakerja Terkendala
• Tiga Tenaga Sukarela di Puskesmas Fahiluka Dapat Kado Istimewa dari Bupati Malaka
• Patut Untuk Diketahui 8 Makanan Terbaik Panduan WHO Dapat Disimpan Selama Jalani Karantina Mandiri
• 6 Kebiasaan Buruk yang Bisa Bikin Kamu Terlihat Tua, Yuk Disimak ! Apa saja
• Benarkah Pria yang Tak Mampu Push Up Lebih dari 10 Kali Berisiko Terkena Penyakit Mematikan ini ?
"Harus bertanggung jawab melakukan self monitoring di rumah masing-masing dan karantina mandiri," ujarnya.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)