Pelaku Perjalanan dari Malaka Menunjukan Grafik Naik

perjalanan berada pada angka 892 orang meningkat menjadi 901 orang. Dari total ini yang masih melakukan isolasi mandiri 235 orang

Penulis: Edy Hayong | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/TENI JENAHAS
Data Perkembangan Covid 19 di Malaka, Sabtu (25/4) Pukul 16.00 Wita. 

Pelaku Perjalanan dari Malaka Menunjukan Grafik Naik

POS-KUPANG.COM I MALAKA--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malaka dalam rilis harian perkembangan penanganan pasien yang terpapar virus corona pada posisi, Sabtu  (25/4)  Pukul 16.00 Wita, menunjukan pelaku perjalanan menunjukan grafik naik.

Sehari sebelumnya pelaku perjalanan berada pada angka 892 orang meningkat menjadi 901 orang. Dari total ini yang masih melakukan isolasi mandiri 235 orang dan sudah selesai 666 orang.

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan berstatus positif corona hingga kini masih  nihil (nol). Paparan data ini merupakan akumulasi dari data 12 kecamatan yang dicatat gugus tugas covid 19 setiap harinya.

Demikian Rilis berita dari Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten Malaka yang diperoleh Pos-Kupang.com, Sabtu (24/4) Pukul 19.00 Wita.

Bupati Malaka, dr. Stefanus Bria Seran (SBS) pada, Rabu (22/4) lalu menegaskan, penutupan pintu perbatasan merupakan kewenangan pemerintah pusat sehingga pemkab akan mengikutinya dengan memperketat pengawasan lalulintas orang dari Timor Leste ke Malaka.

Pemkab Malaka, katanya, berkoordinasi dengan jajaran TNI dan Polri untuk melakukan pemantauan dan pengawasan manakala ada oknum warga yang memanfaatkan kesempatan melalui jalan tikus.

"Ada pintu resmi yang bisa digunakan terutama di Motamasin. Tapi batas darat inipun begitu banyak jalan tikus. Ada juga warga memanfaatkan kesempatan lewat laut. Saya kira ini permintaan saya kepada pak kapolres tolong dipantau agar tidak ada yang lolos ke Malaka," ujar SBS.

Menurut SBS, standar pengawasan di perbatasan memang sudah baku tetapi antisipasi di jalan tikus yang sangat banyak inipun wajib dilakukan.

"Kepada warga Malaka, saya minta kalau melihat ada orang baru datang di kampung supaya segera laporkan. Saya juga himbau tetap jaga jarak, pakai masker, makan makanan bergizi, olahraga teratur, berpikir positif dan enjoy," katanya mengingatkan.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malaka, drg. Paskalia Frida Fahik mengatakan, tim gugus tugas bekerja sangat profesional dalam upaya mencegah penyebaran corona di Malaka.

Pemkab Mabar Pasang Puluhan Meteran Prabayar Bagi Pedagang di TPI Labuan Bajo

Saling Membantu Sesama Jemaat GMIT Kefas Kampung Baru di Tengah Wabah Covid-19

Update Corona, Orang Tanpa Gejala di Sumba Timur Bertambah

Dijelaskannya, upaya yang dilakukan adalah membangun posko di empat titik jalur masuk ke wilayah Kabupaten Malaka dengan melibatkan para unsur terkait.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Edi Hayong)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved