Liga 1 2020
Kenangan Gelandang Serang Persib Bandung Ketika Mencetak Gol saat Ramadan, di Rumah Sedih Info
Gelandang Persib Bandung, Febri Hariyadi, kehilangan atmosfer pertandingan selama Ramadan 1441 H. Tahun lalu, ia punya kenangan indah. Febri H
POS KUPANG.COM-- Gelandang Persib Bandung, Febri Hariyadi, kehilangan atmosfer pertandingan selama Ramadan 1441 H.
Tahun lalu, ia punya kenangan indah. Febri Hariyadi merayakan gol dan kemenangan perdana di Liga 1 2019 pada bulan puasa.
Kebetulan, kompetisi musim lalu dimulai pada masa Ramadan. Persib Bandung punya dua pertandingan.
Dua laga Maung Bandung itu melawan Persipura Jayapura pada 18 Mei 2019 dan menghadapi Semen Padang 11 hari kemudian.
Dalam partai lawan Persipura, Febri Hariyadi mencetak satu gol untuk kemenangan 3‑0 Pangeran Biru di Stadion Si Jalak Harupat.

Bow, sapaan Febri Hariyadi, melengkapi pesta bobotoh yang lebih dahulu merayakan brace alias dua gol penyerang asing Artur Geworkyan.
Dalam lawatan ke markas Semen Padang, jebolan Diklat Persib Bandung itu kembali tampil full time.
Meski tidak ada lagi selebrasi kemenangan, tim asuhan Robert Alberts masih bisa membawa pulang satu poin berkat hasil seri tanpa gol.
Pada Liga 1 2018, Persib Bandung mendulang hasil identik dalam dua laga awal dari empat pertandingan selama Ramadan.
Maung Bandung, yang dilatih Mario Gomez, membantai PSM Makassar 3‑0 selanjutnya meraih hasil imbang 0‑0 di kandang Bali United.
Catatan Febri Hariyadi tidak cukup bagus dalam dua laga tersebut karena selalu digantikan pemain lain.

Berbeda dengan dua tahun terdahulu, Febri hanya berlatih sendiri selama Ramadan musim ini.
Tim diliburkan menyusul kompetisi yang dihentikan sementara karena pandemi virus korona.
"Sekarang latihan di rumah, biasanya bersama tim. Situasinya seperti ini, sedikit berbeda," kata pemain 24 tahun itu dikutip dari laman resmi klub.
Soal berlatih saat berpuasa, ucapnya, memang bukan hal baru apalagi dianggap sebagai masalah.
"Situasinya tidak berbeda seperti tahun‑tahun lalu, tetap ada latihan saat Ramadan," kata pemain bernomor punggung 13 itu.

Puasa tanpa keluarga besar
Bagi Febri Hariyadi, Ramadan tahun ini juga berbeda di luar lapangan.
Gelandang Timnas Indonesia itu menjalani ibadah puasa bersama keluarga inti.
"Tidak seperti Ramadan sebelumnya karena ada wabah virus korona. Tak bisa berkumpul dengan keluarga besar," kata Febri Hariyadi dilansir laman resmi klub.

Padahal, puasa bersama keluarga besar adalah "tradisi" setiap tahun, terutama pada hari pertama.
Meski situasi jauh berbeda, pemain kelahiran 19 Februari 1996 mengaku tetap nyaman dan aman selama bulan puasa.
Febri berharap situasi segera kembali normal sembari disiplin mengikuti protokol pencegahan Covid‑19.
Bow lebih banyak di rumah. Keluarganya pun tak menggelar kegiatan menyambut Ramadan seperti tahun lalu.
