UP DATE CORONA SIKKA : Hore, 170 Warga Karantina Eks Penumpang KM Lambelu Dipulangkan
Sukacita tergurat dari raut wajah 170 orang warga karantina eks penumpang KM Lambelu di Gedung SCC Maumere dan Aula R
Penulis: Eugenius Moa | Editor: Ferry Ndoen
POS-KUPANG.COM, MAUMERE---Sukacita tergurat dari raut wajah 170 orang warga karantina eks penumpang KM Lambelu di Gedung SCC Maumere dan Aula Rumah Jabatan Bupati Sikka di Jalan El Tari, Jumat (24/4/2020).
Dua minggu lebih menjalani karantina terpusat, tadi pagi resmi dikembalikan ke kampung halamannya di 20 kecamatan di Kabupaten Sikka.
Para orang tua yang tampak terharu bisa bertemu kembali dengan anak-anaknya yang kembali dari Makassar. Mereka bisa menyaksikan kondisi anak-anaknya dari dekat, setelah dua minggu lebih hanya bisa memantau dari pagar Gedung SCC.
Warga karantina dikembalikan setelah rapid test kedua non reaktif. Tim Medis Gugus Tugas Covid-19 menemukan sembilan orang terindikasi reaktif. Pada Kamis malam, kesembilan orang ini dievakuasi dari dua lokasi karantina menjalani isolasi di RSUD dr.TC.Hillers Maumere.
Kepulangan warga karantina dijemput para camat, kepala desa dan sanak keluarga. Pemda Sikka mengerahkan banyak kendaraan mengantar warga eks karantina.
Pelaksana tugas (Plt) Sekda Sikka, Wilhelmus Sirilus, melepas kepulangan warga karantina dari Gedung SCC. Wihelmus mengingatkan warga karantina tetap menjalani karantina mandiri selama 14 hari dipantau oleh tim gugus tugas Covid-19 desa dan kecematan.
“Jika ada hal-hal yang luar biasa, segera disampaikan kepada Posko pusat untuk ditindaklanjuti. Semua harus mengikuti petunjuk protokoler kesehatan mencegah penularan kembali wabah virus corona (Covid-19) kepada sanak keluarga di sana,” wanti-wanti Wilhelmus. (laporan wartawan POS-KUPANG.COM, eginius mo’a).
