Breaking News

Jadi Kafir Bila 3 Kali Berturut-turut Tidak Salat Jumat? Begini Jawaban Quraish Shihab:Ada 2 Riwayat

Meskipun tetap menggelar Salat Jumat di tengah wabah virus corona (Covid-19), Masjid Nasional Al Akbar Kota Surabaya menerapkan sejumlah prosedur

Editor: Alfred Dama
POS KUPANG.COM/TENI JENAHAS
Ilustrasi 

Jadi Kafir Bila 3 Kali Berturut-turut Tidak Salat Jumat?  Begini Jawaban Quraish Shihab: Ada Dua Riwayat

POS KUPANG.COM -- Pemerintah terus berupaya untuk memutus rantai penyebaran pendemi virus corona

Salah satu yang perlu dilakukan warga adalah melakukan semua kegiatan termasuk keagamaan dilaksanakan dari rumah saja

Namun kegiatan keagaaman di rumah juga menimbulna presepsi yang berbeda di antara para penganut agama

Pemerintah telah mengimbau masyarakat agar tetap beraktivitas di rumah.

SOAL dan KUNCI Jawaban Belajar dari Rumah kelas 1, 2 3 SD, Apa Manfaat Menabung

Perlajaran Matematika SD di TVRI LIVE STREAMING Kelas 4,5,6, Pebandingan dan Skala

ZODIAK CINTA DAN ASMARA Jumat 24 April 2020, Leo Jadi Andalan, Aquarius Jangan Emosi Meledak-ledak

Tak Patuh Anjuran Pemerintah, Pemudik Di Sragen Di Isolasi di Rumah Hantu yang Angker

Hal tersebut dilakukan Menyusul menyebarnya wabah Virus Corona ( Covid-19 ) di berbagai wilayah di Indonesia.

Beberepa aktivitas dihentikan mulai dari sekolah, bekerja, hingga beribadah, termasuk salat Jumat di rumah.

Jemaah berdoa Qunut Nazilah saat menunaikan Salat Jumat dengan shaf berjarak 1 meter di Masjid Nasional Al Akbar, Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (27/3/2020).

Meskipun tetap menggelar Salat Jumat di tengah wabah virus corona ( Covid-19 ), Masjid Nasional Al Akbar Kota Surabaya menerapkan sejumlah prosedur yaitu pencucian tangan dengan hand sanitizer, pemeriksaan suhu badan, masuk bilik sterilisasi (penyemprotan disinfektan), dan pemakaian masker serta pemberian jarak (social distancing) 1 meter tiap baris atau shaf jemaah. Surya/Ahmad Zaimul Haq (Surya/Ahmad Zaimul Haq)

Banyak umat muslim yang khawatir telah lalai dalam beragama karena tidak bisa menjalankan salat berjamaah di masjid.

Seperti hukum apakah tidak salat jumat tiga kali berturut-turut akan menjadi kafir?

Menanggapi hal tersebut Pendiri Pusat Studi Alquran M. Quraish Shihab menjawab keraguan yang ada di masyarakat.

Dikutip dari ungahan akun Instagram resmi presenter Kondang Najwa Shihab, @najwashihab, Jumat (10/4/2020).

Awalnya Najwa menanyakan tentang bagaimana nasib umat muslim yang tidak bisa melakukan salat Jumat sebanyak tiga kali berturut-turut.

Quraish Shihab mengiyakan, bahwa memang ada hadis yang menyatakan demikian.

"Benar ada hadis yang menyatakan siapa yang meninggalkan salat Jumat tiga kali berturut-turut, tapi ada kata-kata dengan sengaja," kata Quraish Shihab.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved