RSUD SoE Kirim Dua Sampel OTG Untuk Test Swab Ke Surabaya

Pihak RSUD SoE telah mengirimkan dua sampel cairan tenggorokan dari dua warga Kota SoE yang masuk dalam kategori orang tanpa gejalah (OTG) ke Surabaya

Penulis: Dion Kota | Editor: Kanis Jehola
zoom-inlihat foto RSUD SoE Kirim Dua Sampel OTG Untuk Test Swab Ke Surabaya
POS-KUPANG.COM/Dion Kota
Direktur RSUD Soe, Ria Tahun

POS-KUPANG.COM | SOE - Pihak RSUD SoE telah mengirimkan dua sampel cairan tenggorokan dari dua warga Kota SoE yang masuk dalam kategori orang tanpa gejalah (OTG) ke Surabaya. Sebelum mengirim sampel tersebut, kedua OTG yang merupakan suami istri terlebih dahulu dilakukan rapid test dimana hasil rapid tes salah satunya postif.

Untuk itu, guna mengetahui kepastian apakah keduanya terjangkit virus Corona atau tidak maka dilakukan tes lanjutan berupa swab tes.

" Kita sudah kirim dua sample dua sampel dari OTG untuk dilakukan test Swab ke Surabaya. Diketahui wanita yang masuk OTG tersebut baru belum lama pulang dari daerah yang sudah terjangkit virus Corona," ungkap Direktur RSUD Soe Ria Tahun kepada POS-KUPANG.COM, Jumat (17/4/2020).

Dinas Pendidikan Kota Kupang Perpanjang Libur Sekolah Hingga 30 Mei 2020

Setelah dikirimkan sampelnya untuk diperiksa lanjut Ria, pihaknya sedang menunggu hasil pemeriksaan swab. Dalam waktu dekat hasil pemeriksaan swab sudah bisa diterima.

" Kemungkinan minggu depan hasilnya sudah bisa kita dapatkan. Kita berharap hasilnya negatif," ujar Ria.

Ditambahkan Kadis Kesehatan, dr. Irene Atte, Hingga kini warga TTS masih aman dari virus corona. Belum ada satupun masyarakat Kabupaten TTS yang dinyatakan positif terjangkit virus corona. Oleh sebab itu dirinya menghimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan mematuhi hinbauan pemerintah untuk tetap di rumah, menggunakan masker dan menjaga jarak ketika berinteraksi dengan orang lain.

SPBU 06 Berlakukan Promo Cashback 50% Namun Belum Ditanggapi Pengandara Ojol

" Kita masih nol pasien Corona oleh sebab itu kita masyarakat tetap tenang dan patuhi hinbauan pemerintah untuk mencegah penyebaran virus Corona," pintanya.

Dirinya juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak memberikan stigma negatif kepada masyarakat yang masuk kategori ODP, PDP maupun OTG. Ia meminta agar masyarakat bisa memberikan dukungan dan perhatian agar masyarakat yang masuk kategori ODP, PDP dan OTG bisa mengikuti karantina dengan baik.

" Masyarakat jangan olok atau kasih stigma negatif dengan mereka (ODP, PDP dan OTG). Dukung mereka agar mau melakukan karantina mandiri," ajaknya.

Diberitakan sebelumnya, Bupati TTS, Egusem Piether Tahun menegaskan hingga saat ini Kabupaten TTS masih bebas dari virus Corona. Belum ada masyarakat Kabupaten TTS yang dinyatakan positif terjangkit virus Corona.

Dirinya meminta masyarakat untuk tetap tenang dan meningkatkan kewaspadaan diri untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona dengan menerapkan pola hidup sehat.

Masyarakat juga dihimbau untuk selektif menerima informasi yang terdapat media sosial. Pasalnya tidak semua informasi yang terdapat di media sosial bisa dipastikan kebenarannya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dion Kota)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved