Pra Musrenbang 2020 - Bappelitbangda Ingatkan Hal ini Kepada Biro Humas dan Protokol
Bappelitbangda NTT mengingatkan tiga hal kepada Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Kanis Jehola
lihat foto
POS-KUPANG.COM | KUPANG - Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Nusa Tenggara Timur ( Bappelitbangda NTT) mengingatkan tiga hal kepada Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT.
Tiga hal itu antara lain, terkait Covid-19 dan dampak-dampaknya dan target kinerja yang mengalami kelambatan.
Kepala Bappelitbangda NTT, Lecky Frederich Koli, S.TP, M.Si melalui Kepala Bidang (Kabid) Pemerintahan dan Sosial Budaya (Pemsosbud), Johny Ericson Ataupah, S.P, M.M menyampaikan hal ini dalam rapat pra Musyawarah Perencanaan Pembangunan ( Musrenbang) dan Musrenbang RKPD tahun 2020 yang digelar dengan menggunakan mekanime dalam jaringan (daring) Rabu (15/4/2020).
• Update Covid-19 Ngada: 16 ODP Selesai Pemantauan Sisa 4 Orang
Dalam siaran pers yang diterima dari Kasubag Pers dan Pengelolaan Pendapat Umum Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT, Valeri Guru mengatakan, ada tiga hal yang menjadi perhatian yang disampaikan Bappelitbangda NTT, yakni Pertama, terkait Covid-19 dan dampak-dampaknya. Kedua, adalah target kinerja yang mengalami kelambatan. Dan ketiga adalah soal pendapatan Dana Alokasi Umum (DAU), transfer dari Pusat ke Daerah maupun Pendapatan Asli Daerah (PAD).
• Alat Rapid Tes Hanya Ada Di RSUD Soe, Tidak Dijual Bebas
Menurut Johny, sebagai dampak penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Provinsi NTT maka pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan ( Musrenbang) dan Musrenbang RKPD tahun 2020 digelar dengan menggunakan mekanime daring (dalam jaringan).
"Kami ingin mengingatkan kembali soal posisi kita untuk tiga hal penting. Hal pertama, terkait Covid-19 dan dampak-dampaknya, target kinerja yang mengalami kelambatan dan ketiga soal pendapatan DAU serta transfer dari Pusat ke Daerah maupun PAD maka desain kita harus memperhatikan ide-ide ini. Bapak Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi NTT telah menyampaikan hal ini dan saya pikir Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT sudah mengerti," kata Johny.
Didampingi Kasubid Pemsosbud Bappelitbangda NTT, Theresia M. Sri Lendes, S.E,Johny Ataupah menjelaskan, ada Instruksi Presiden (Inpres) RI Nomor 4 tahun 2020 tentang Refokusing kegiatan, realokasi anggaran serta pengadaaan barang dan jasa dalam rangka percepatan penanganan Covid -19.
Dikatakan, hal ini tentu akan berdampak terhadap kinerja Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT.
"Karena itu, perlu diantisipasi di dalam perencanaan kegiatan tahun 2021 yang akan datang. Kita tetap semangat. Kita harus mendesain program dan kegiatan kita untuk pencapaian target kinerja 2020 dan 2021," katanya.
Johny juga berharap agar Biro Humas dan Protokol dapat merumuskan program dan kegiatan untuk tahun 2021 mendatang sekaligus mengantisipasi pandemi Covid-19 dan pasca Covid-19.
"Harus dirumuskan seperti apa ? Tetapi kalau dia (Covid-19) belum berakhir maka desain program dan kegiatannya seperti apa yang tentunya dikaitkan dengan masing masing tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT," harap Johny.
Soal review RPJMD, lanjutnya, Biro Humas dan Protokol juga harus memperhatikan soal target prevelensi stunting dan kemiskinan di Provinsi NTT.
"Soal revieulw RPJMD, teman- teman nanti coba tolong memperhatikan penurunan kemiskinan di 2021. Kita juga punya target penurunan prevelensi stunting per kabupaten. Saat ini kita berada di angka 30,80 persen, kita targetkan di tahun 2021 menurun 20 persen," katanya.
Dia dan berharap agar berbagai kegiatan yang dilaksanakan Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT terpublikasi dan diketahui oleh publik dalam semangat NTT Bangkit NTT Sejahtera.
Berbagai catatan yang telah disampaikan akan diperhatikan dan dilaksanakan Biro Humas dan Protokol Setda NTT.
"Kami menyampaikan terima kasih atas berbagai catatan yang telah disampaikan. Kami akan siapkan kegiatan-kegiatan biro dengan baik untuk tahun 2020 dan 2021 yang akan datang," kata Kepala Biro (Karo) Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT, Dr. Jelamu Ardu Marius, M.Si melalui Kepala Bagian (Kabag) Pelayanan Kemasyarakatan dan Hubungan Kelembagaan, Dra. Elisabeth Lenggu, M.Si. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)
