Swab Eks Penumpang Lambelu Asal Ende Dikirim ke Surabaya Setelah Rapid Tes Reaktif

Swab atau sampel lendir hidung dan tenggorokan salah satu eks penumpang KM Lambelu asal Kabupaten Ende sudah dikirim ke Balitbang Kes

Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Ferry Ndoen
POS KUPANG.COM/Romualdus Pius
BERI KETERANGAN/Juru bicara gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kabupaten Ende, dr. Munafatma memberikan keterangan pers. 

POS-KUPANG.COM/LAUS MARKUS GOTI. Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Ende dr. Muna Fatma saat jumpa pers di Kantor Bupati Ende, Rabu (15/4/2020).

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Laus Markus Goti

POS-KUPANG.COM | ENDE - Swab atau sampel lendir hidung dan tenggorokan salah satu eks penumpang KM Lambelu asal Kabupaten Ende sudah dikirim ke Balitbang Kesehatan di Surabaya.

Pengambilan swab tersebut dilakukan menyusul yang bersangkutan dinyatakan reaktif berdasarkan hasil rapid tes pertama oleh pihak RSUD Ende.

"Kita sudah ambil swabnya dan sudah dikirim ke Balitbang Kesehatan di Surabaya, kita berdoa semoga hasilnya negatif," ungkap juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Ende dr. Muna Fatma di Kantor Bupati Ende, Rabu (15/4/2020).

Dia tegaskan, kendati hasil rapid tesnya reaktif bukan berarti yang berangsangkutan sudah positif Covid-19. "Ini perlu saya ingatkan, hasil rapid tes reaktif bukan berarti yang berangsangkutan sudah positif Covid-19," tegasnya.

Menurutnya, berdasarkan protokol, apabila hasil rapid tes reaktif maka langkah selanjutnya dilakukan pengambilan swab. "Pastinya bahwa yang bersangkutan positif atau negatif Covid-19 kita tunggu hasil swab," ujarnya.

Saat ini yang bersangkutan tengah diisolasi di RSUD Ende sementara 21 eks penumpang KM Lambelu lainnya tetap menjalani karantina terpusat di Rumah Jabatan Bupati Ende.

Dia tegaskan, kendati hasil rapid tesnya reaktif, yang bersangkutan statusnya tetap, yakni orang tanpa gejala (OTG) sama dengan 21 penumpang lainnya.

"Sampai hari ini yang bersangkutan tidak menunjukkan gejala apapun jadi status dia tetap orang tanpa gejala," jelasnya.

Deretan Daftar Jabatan PNS TNI/Polisi Tak Dapat THR 2020, Diumumkan Presiden Jokowi, yangDapat THR

Dia menambahkan, rapid tes menunjukan bahwa seseorang antigennya meningkat karena adanya infeksi tetapi belum tentu infeksi disebabkan oleh virus Corona.

Terkait rapid tes kedua, untuk dua puluh satu eks penumpang KM Lambelu, dr. Muna Fatma katakan, akan dilakukan pada Jumat (17/4/2020) atau Sabtu (18/4/2020).

Dia berpesan agar masyarakat Kabupaten Ende tetap tenang, jangan panik dan selalu menaati langkah-langkah konkret yang sudah disepakati sebagai upaya untuk mengantisipasi dan mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19.

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved