Bupati Robby : KM Lambelu Tetap di Laut Tidak Boleh Sandar di Pelabuhan Lorens Say Maumere
Bupati Robby telah mengeluarkan instruksi agar KM Lambelu yang akan masuk ke Pelabuhan Lorens Say Maumere, Senin (6/4/2020) malam agar tetap berada di
Penulis: Aris Ninu | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu
POS KUPANG.COM-- Bupati Sikka, Robby Idong mengambil langkah cepat dan tegas.
Bupati Robby telah mengeluarkan instruksi agar KM Lambelu yang akan masuk ke Pelabuhan Lorens Say Maumere, Senin (6/4/2020) malam agar tetap berada di laut dan tidak boleh bersandar di pelabuhan.
Langkah Bupati Robby ini menyusul adanya empat penumpang yang turun di Nunukan, Kalimantan diduga positif Covid 19.
Maka itu, Bupati Robby telah bersurat kepada Pelni dan Menteri Kesehatan RI serta Gubernur NTT guna menyampaikan antisipasi masuknya KM Lambelu di Maumere.
• Ini Fakta Terbaru Lewat Mikroskop Wujud Virus Corona yang Diteliti Ilmuwan, Paku di Permukaan
Kepada wartawan di SDI Stu.Yosef Maumere, Senin (6/4/2020) siang, Bupati Robby bersama Kapolres dan Dandim Sikka menjelaskan, kapal yang mengangkut penumpang dari Nunukan ke Maumere sudah berlayar sejak 28 Maret 2020 lalu ada penumpang yang turun di Nunukan dari Satgas Corona di sana ada 4 penumpang yang diduga positif corona.
"Maka itu langkah kami kapalnya tetap di laut dan tidak boleh sandar di pelabuhan. Petugas akan lakukan pemeriksaan di atas kapal dan harus diperiksa semua ABK dan penumpang.Kalau ada yang suhunya di atas 38 derajat akan diambil langkah isolasi tapi bukan di Sikka tapi dikirim ke Surabaya atau Jakarta. Kapal pun kita minta dikarantina enam hari," ujar Bupati Robby.

Ia menjelaskan, pemerintah juga sudah menyiapkan Aula SCC Maumere guna dijadikan lokasi karantina sementara sambil berkoordonasi dengan pemerintah pusat.
"Perlu saya tegaskan tidak ada karantina di gedung sekolah. Kami data aset kami kalau terjadi seperti Italia maka ruangan sudah. Jadi tidak benar gedung SD jadi lokasi karantina penumpang KM Lambelu. Saya tegaskan masyarakat jangan panik dan tetap tenang. Saya Bupati Sikka akan urus semua demi kesehatan masyarakat. Saya tetap berkoordinasi dengan gubernur dan pemerintah pusat," papar Bupati Robby.(ris)