Corona di NTT
Korem 161 Dukung Pemerintah Cegah dan Tanggulangi Virus Corona di NTT, Libatkan 3.100 Personel
Dukungan ini dilaksanakan dalam berbagai aksi nyata yang dilakukan mulai dari tingkatan Korem hingga jajaran di wilayah.
Penulis: Ryan Nong | Editor: Rosalina Woso
Korem 161 Dukung Pemerintah Cegah dan Tanggulangi Virus Corona di NTT, Libatkan 3.100 Personel
POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Korem 161 Kupang memberi dukungan penuh kepada pemerintah daerah dalam rangka mencegah dan menanggulangi penyebaran virus Corona (Covid-19 atau Coronavirus) di wilayah Nusa Tenggara Timur.
Dukungan ini dilaksanakan dalam berbagai aksi nyata yang dilakukan mulai dari tingkatan Korem hingga jajaran di wilayah.
Komandan Korem 161 Wirasakti Kupang Brigjen TNI Syaiful Rahman melalui Kasi Intel Kolonel Inf Fransiscus Ari Susetyo menjelaskan, pihaknya telah dan terus berupaya melaksanakan upaya konkrit dalam rangka mendukung pemerintah daerah dalam upaya pencegahan dan penanggulangan Coronavirus di wilayah NTT.
Aksi nyata tersebut, jelas Kolonel Fransiscus, dilaksanakan baik secara internal di satuan TNI maupun secara eksternal di masyarakat.
"Di bawah pimpinan Danrem Brigjen TNI Syaiful Rahman, sudah dilakukan upaya konkrit internal dan eksternal. Termasuk siap menjadi bagian gugus tugas penanganan," ungkap Kolonel Fransiscus kepada POS-KUPANG.COM pada Rabu (1/4/2020).
Secara internal, dilaksanakan edukasi kepada anggota di seluruh tingkatan dan jajaran untuk melaksanakan tiga hal utama yakni menjaga jarak (physical distancing dan cosial distancing), menggunakan masker dalam berbagai kegiatan umum serta selalu mencuci tangan dengan menggunakan sabun atau hand sanitizer.
Selain melaksanakan edukasi bagi anggota dan keluarga besar, Korem 161 Wirasakti juga berupaya menyiapkan dan membuat alat pelindung diri (APD) secara swadaya.
Tujuannya, kata Kolonel Fransiscus, just in case apabila terjadi kasus yang mengharuskan personel Korem sebagai bagian Gugus Tugas melakukan penanganan, maka pihak Korem memastikan bahwa personil sudah terlebih dahulu aman.
Secara internal, pihak Korem juga melaksanakan kegiatan penyemprotan disinfektan di lingkungan internal Korem dan jajaran. Baik di lingkungan perkantoran, lingkungan tempat tinggal (asrama), serta fasilitas publik di dalam lingkungan Korem 161 seperti tempat ibadah dan sekolah serta fasilitas kesehatan.
Kegiatan penyemprotan disinfektan, kata Kol Fransiscus juga dilaksanakan untuk masyarakat terutama di ruang dan fasilitas publik seperti pasar, sekolah, panti asuhan dan aneka fasilitas publik.
Selain itu, secara eksternal, Korem 161 Wirasakti sebagai bagian dari gugus tugas juga melaksanakan berbagai patroli dan himbauan bersama.
Patroli dilaksanakan, baik dalam rangka menghimbau masyarakat untuk mematuhi kebijakan social distancing serta physical distancing maupun untuk menindak masyarakat.
"Personel Korem 161 dan jajaran melakukan kegiatan patroli baik yang isinya himbauan termasuk himbauan yang lebih ke arah penekanan yang tegas. Dimana ada yang masih berkumpul atau melakukan kegiatan kurang tepat maka dibubarkan," kata Kol Fransiscus.
Selain itu, pihak Korem juga senantiasa mengupdate informasi untuk saling mengingatkan gugus tugas dan Korem sehingga dapat bersama mengontrol laju pertambahan OPD, PDP ataupun orang dengan positif Corona.
"Danrem memerintahkan jajaran untuk menyiapkan tenaga, maka kami terlibat termasuk RST Wirasakti yang menindaklanjuti dengan mempersiapkan tenaga profesional kesehatan," kata Kolonel Fransiscus.
Sementara itu, khusus untuk wilayah perbatasan, jelasnya, Danrem telah memerintahkan untuk mempertebal penjagaan dengan membuat pos bayangan khususnya di jalur jalur tikus yang selama ini digunakan oleh warga untuk melintas antar negara.
"Langkah nyata berkaitan dengan TNI, di perbatasan sudah diperintahkan komandan untuk membuat pos bayangan , anggota yang bertugas harus memperkecil jalur tikus untuk melintas," katanya.
Karenanya, dalam rangka keseluruhan tugas tersebut, Danrem mengerahkan seluruh sumberdaya baik pasukan, personil, kendaraan maupun rumah sakit.
"Komandan telah membagi ⅔ pasukan Korem 161 dan jajaran sehingga artinya sebanyak 2.100 personel siap mendukung dan membantu penanganan, ditambah 1000 personel dari brigade juga disiapkan sehingga totalnya ada 3.100 personel yang siap," katanya.
Ia mengajak, seluruh komponen dalam masyarakat untuk saling mengingatkan untuk teratur dan tertib mencuci tangan, menggunakan masker dan menjaga jarak aman.
• Driver Ojol : Pemakaian Listrik Gratis Sangat Bagus Jangan Terlalu Pikiran, Ini Harapan Ny. Plaituka
• Pemda TTU Segera Surati Bank dan Diler Soal Penundaan Cicilan Kredit Satu Tahun Kedepan
• Semprot lagi, Semprot lagi Disenfektan, Cara BBPP Kupang Memerangi Corona
Ia juga menyampaikan, agar masyarakat tidak panik dan dapat menghubungi hotline gugus tugas jika menemukan persoalan di lapangan terkait Virus Corona. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong )