Karyawan Dirumahkan, Upahnya Tetap Diterima
Langkah tersebut ingin dilakukan karena omset yang terus menurun karena sepi pembeli.
Penulis: Yeni Rachmawati | Editor: Rosalina Woso
Karyawan Dirumahkan, Upahnya Tetap Diterima
POS-KUPANG.COM | KUPANG --Rencana akan ditutup sementara selama bulan April sudah dipikirkan pihak tenan Snack Street.
Langkah tersebut ingin dilakukan karena omset yang terus menurun karena sepi pembeli.
Snack Street yang menjual cemilan seperti kentang goreng, bakwan, kulit ayam, ayam crispy, tahu crispy dan lainnya ini menyambut baim penutupan Lippo Plaza karena sesuai dengan rencana awal.
Owner Snack Street, Vivi, ketika dihubungi POS-KUPANG.COM, tengah berada di Surabaya, Selasa (31/3/2020), mengatakan April ini akan lebih sepi lagi dari Maret. Jadi penutupan ini sudah sesuai dengan rencana awal.
"Kemarin sudah sepi sekali, dari omset segitu sudah mulai tekor dan kelihatannya bisa rekor lebih banyak lagi di bulan April. Kalau gak tutup, kita juga rencananya tutup aja selama April. Karyawan dirumahkan dengan tetap bayar sebagian gaji mereka," kata Vivi.
Jadi, lanjutnya, bila harus ditutup maka disambut baik karena sesuai dengan rencana awal. "Masih lebih aman tutup dan kasih karyawan sangu sebulan daripada tanggung biaya sewa tanpa omset dan juga lebih aman untuk cegah penularan Covid-19," ujarnya.
Rencananya Snack Street akan ditutup selama April.
Diakuinya penjualan menurun lebih dari 50 persen. Sementara ditutup pihaknya akan melihat situasi perkembangannya.
• Cha : Demi bertahan Hidup, Kami Tetap Bekerja
• Tingkat Hunian Kamar Menurun, Aston Kupang Terapkan Unpaid Leave kepada Karyawan
• Atasi Dampak Covid-19, Pemda Ngada akan Gelar Operasi Pasar
Bila telah membaik maka akan dibuka lagi, tapi jika belum maka snack street akan ditutup selama April.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Yeni Rachmawati).