Ngeri, Begini Ciri-ciri dan Penampakan Paru-paru Terinfeksi Virus Corona, Masih Anggap Remeh?
Ngeri, Begini Ciri-ciri dan Penampakan Paru-paru Terinfeksi Virus Corona, Masih Anggap Remeh?
Area berwarna kuning tunjukkan bagian paru-paru yang terinfeksi virus Corona dan telah terjadi peradangan.
Saat paru-paru mendapatkan infeksi virus, organ tersebut akan mengunci virus agar tidak menyebar lebih jauh.
Dari video dapat dilihat jika kerusakan tidak hanya terjadi di satu lokasi saja.
Kerusakan paru-paru akibat Covid-19 justru tutupi kedua paru-paru dalam luasan yang besar, tunjukkan betapa cepat dan agresifnya infeksi dapat terjadi.
Infeksi ini juga dapat terjadi di pasien yang berusia masih muda.
Untuk saat ini, pasien yang paru-parunya direkam tersebut masih dalam kondisi kritis di ICU.
"Untuk pasien yang rasakan kegagalan sistem pernapasan, kerusakan paru-paru ini cepat dan menyebar dengan hitungan menit hingga detik," ujar Mortman dalam emailnya.
"Sayangnya, sekali kerusakan mencapai level ini, paru-paru memerlukan waktu yang lama untuk sembuh.
"Kira-kira 2-4% pasien Covid-19 paru-parunya akan rusak permanen dan akan kalah dengan penyakit tersebut."
Dapat dikatakan, jika sampai kondisi demikian maka paru-paru akan gagal berfungsi dan pasien mengalami kematian.
Virus Corona secara umum adalah lawan dari sistem pernapasan yang ada di alam.
Ia akan masuk ke membran mukus manusia, lalu masuk ke paru-paru.
Peradangan adalah respon tubuh dalam melawan virus ini," jelas Mortman.
Usaha tubuh untuk melawan virus ini akan timbulkan proses peradangan di paru-paru, sehingga tanda kuning dalam video tersebut tunjukkan infeksi dan peradangan paru-paru.
Peradangan mencegah paru-paru mengirim darah kaya oksigen dan hilangkan karbon dioksida dari darah kotor.