Forum Pembauran Kebangsaan Gelar Konferensi Pers, Simak 7 Poin yang Dihasilkan
Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) NTT menggelar Konferensi Pers di Aula Kesbangpol NTT.
Dijelaskan Ursula, ketika seseorang mengenakan sarung dalam pentas itu, sebenarnya telah ikut mengkampanyekan pesan-pesan moral sosial budaya yang ceritanya adalah berkaitan dengan kebijakan-kebijakan lokal sebagai embrio rumusan Pancasila.
Dikatakan Ursula, kegiatan ini rencana akan diadakan pada tanggal 6 Juni dalam rangka hari Pancasila. Tetapi, karena isu Covid-19 pihaknya terpaksa harus menunda dan kemungkinan akan diadakan pada bulan Agustus.
Kegiatan Kolaborasi Fesitival Sarung dan Festival Pancasila kali ini memiliki taget MURI sesuai harapan ibu Kaban Kesbangpol NTT Johanna E Lisapaly dan Ketua DEKRANASDA NTT Bunda Juli Laiskodat maka strateginya adalah melakukan festival secara serentak di seluruh kabupaten di NTT dan untuk Kota Kupang akan dilaksanakan star dari depan gedung Sasando diawali dengan orasi dilanjutkan dengan pembacaan Narasi Tenun dan melalui Life Streeming akan terjadi perpaduan pembacaan Narasi dan life Festival dari kabupaten- kabupaten secara berurutan.
" Kegiatan besar ini akan menjadi kenangan bagi anak cucu tentag upaya bela negara dan cinta tanah air," tandasnya.
*Penyataan Pers Forum Pembauran Kebangsaan Sebagai Simpul Pers Confrence*
Ada pun poin-poin Pernyataan Pers Forum Pembaruan Kebangsaan NTT 19 Maret 2020 sebagai berikut:
1. Forum Pembaruan Kebangsaan disingkat FPK adalah wadah berkumpulnya wakil-wakil etnis yang bermukim di suatu wilayah.
2. Misi utama FPK adalah meningkatkan semangat nasionalisme dan persaudaraan di antara sesama anak bangsa dan antar etnis melalui berbagai dialog dan aksi-aksi nyata sosial kemasyarakatan.
3. FPK difasilisitasi oleh pemerintah dan biaya operasionalnya berasal dari anggaran Kesbangpol dan swadaya pengurus.
4. Menyikapi situasi merebaknya wabah covid-19, masyarakat dihimbau tetap tenang, tidak panik,menjaga kesehatan diri, keluarga dan lingkungan masing-masing. percayakan semuanya kepada petugas kesehatan dan patuhi semua arahan atau petunjuk pemerintah
5. FPK NTT mendukung sepenuhnya program Pemprov NTT cq. DEWAN KERAJINAN MASYARAKAT DAERAH NTT (DEKRANASDA) dengan tema - Harmoni Pancasila dalam festival Sarung dan Pariwisata untuk NTT bangkit dan NTT sejahtera.
6. Mendukung implementasi segera mungkin Surat Gubernur No. BU.003/126/Kesbangpol/2019 perihal perlunya menyelenggarakan 4 hal yaitu :
6.1 Pelaksanaan Golden days berupa pesta Hari lahir Pancasila dan Hari kemerdekaan RI dimulai dari tanggal 1 Juni sampai dengan 31 Agustus setiap tahun.
6.2 mewajibkan setiap radio Pemda dan Radio Swasta mengumandangkan lagu kebangsaan Indonesia Raya sebabyak 2 kali sehari yakni pada jam 10 Wita dan jam 17.00 wita setiap hari. Pada saat lagu dikumandangkan semua kita yg mendengarnya berhenti sejenak dari semua aktifitas untuk mendengarkan dan mengahayatinya
6.3 menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan lagu-lagu perjuangan lainnya pada acara-acara pemerintah dan acara seremonial lainnya pada sektor publik dan pariwisata.