Cegah Penyebaran Virus Corona, Pemprov NTT Instruksikan Semua Sekolah Diliburkan
Sedangkan untuk ASN dan lembaga lain akan diatur sehingga tidak melakukan perjalanan keluar daerah NTT terutama ke daerah yang sudah terpapar.
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
Kepala Biro Humas dan Protokol Setda NTT, DR. Jelamu Ardu Marius, M.Si mengakui, pemerintah NTT akan meliburkan sekolah di NTT. Rencana meliburkan sekolah selama kurang lebih 14 hari itu akan dimulai tanggal 20 Maret hingga 4 April 2020.
"Jadi untuk anak-anak sekolah kita akan liburkan mulai dari tingkat PAUD /TK,SD hingga SMA/SMK selama 14 hari. Ini untuk mencegah atau menghindari pertemuan banyak orang," kata Marius.
Dijelaskan, kebijakan meliburkan sekolah perlu dilakukan saat ini agar mencegah dan mengantisipasi penyebaran Virus Corona /Covid -19.
• Ruang Isolasi RSUD Maumere Belum Siap Tangani Rawat Pasien Covid-19
• Pengarahan Ketua Terpilih Forki NTT, Pengurus Shotokai Tak Hadiri Undangan
• Cegah Covid-19, Penutupan Perbatasan di NTT Tidak Total
"Walaupun pasien yang kategori orang dalam pemantauan (ODP), namun upaya pencegahan tetap perlu dilakukan," katanya.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)