Camat Nubatukan Pimpin Persiapan MTQ Tingkat Kabupaten di Lokasi Pantai Wulenluo

Camat Nubatukan Lembata Pimpin Persiapan MTQ Tingkat Kabupaten di Lokasi Pantai Wulenluo

POS-KUPANG.COM|EWOLEBA--Camat Nubatukan Kabupaten Lembata Maria Anastasia Barabaje memimpin langsung proses persiapan perlombaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Kesepuluh tingkat Kabupaten Lembata di Lokasi Wulenluo, Kota Lewoleba, pada Jumat (13/3/2020).

Camat Anastasia memantau dan mengkoordinasikan langsung proses pembuatan panggung MTQ berbentuk Ka'abah dan pembersihan lokasi. Tampak juga alat berat yang sedang meratakan tanah di sekitar lokasi perlombaan yang dijadwalkan akan digelar pada 16-22 Maret 2020 itu.

Ditemui wartawan, Camat Anastasia sebagai Ketua Umum Perlombaan MTQ tingkat Kabupaten Lembata mengatakan semua persiapan termasuk pembuatan panggung ditargetkan tuntas pada hari minggu mendatang atau dua hari sebelum pembukaan perlombaan.

Dia menyebutkan pembukaan perlombaan sendiri akan digelar pada 17 Maret malam dengan diawali pawai taruf di seputaran Pantai Wulenluo. Lalu pada tanggal 21 Maret upacara pentupan dan 22 Maret dilakukan upacara pelepasan peserta perlombaan.

Dia mengatakan perlombaan MTQ kali ini akan ada lima cabang yang dilombakan. Sedangkan dia menyebut semua peserta dari kecamatan dipastikan hadir kecuali Kecamatan Atadei. Sementara jumlah peserta baru bisa dipastikan saat registrasi tanggal 16 Maret 2020. 

"Kondisi panggung belum final. Kita usahakan hari minggu harus sudah tuntas. Kegiatan ini juga akan melibatkan teman-teman agama lain. Dari kelompok pesparani juga bantu bawakan lagu Mars dan Himne. OMK juga akan bantu panitia. Para suster kita libatkan di pembukaan. Masyarakat dari kelurahan juga ada. Ada banyak paguyuban yang terlibat nantinya," urainya.

Di lokasi yang sama, lanjutnya, juga akan diadakan perlombaan MTQ tingkat Provinsi NTT pada 18-22 Juni. 
Sebagai Camat Nubatukan, Anastasia sangat berharap Kecamatan Nubatukan bisa mempertahankan gelar juara umum yang kali lalu diraih saat Kecamatan Ile Ape jadi tuan rumah. 

"Saya berharap MTQ yang kesepuluh bisa bagus karena kita tuan rumah bisa berikan yang terbaik. Targetnya jadi tuan rumah jadi harus juara. Kita tampil posisi lengkap ikut semua cabang," kata dia seraya menambahkan semua peserta akan diinapkan di paguyuban kecamatan masing-masing yang ada di Kota Lewoleba. 

Pantia juga menghadirkan dewan hakim sebanyak 22 orang yang sudah termasuk dewan hakim dari tingkat provinsi.

Sementara itu, sebelumya, Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur didampingi Ketua panitia MTQ tingkat Kabupaten Lembata Maria Anastasia Barabaje dan beberapa kepala OPD juga mengecek kesiapan tempat pelaksanaan MTQ ke-10 tingkat Kabupaten Lembata Provinsi Nusa Tenggara Timur pada Kamis, (5/3/20).

Bupati Yentji mengatakan, acara MTQ akan dilaksanakan di Lokasi Wulen Luo (lokasi eks-Harnus) sebutan oleh masyarakat setempat, pada 17-21 Maret 2020 mendatang dengan persiapan yang bisa dibilang sudah mencapai 25%. 

Selain itu Bupati Sunur juga berharap kepada para kafilah MTQ yang datang nanti melaksanakan lomba bisa bersemangat, terlebih dengan semua fasilitas yang telah disiapkan oleh Panitia Pelaksana MTQ bersama Pemkab Lembata.

“Jadi dengan semua sarana prasarana dan fasilitas penunjang pelaksanaan MTQ ini nanti, bisa memberikan semangat lebih bagi para kafilah MTQ yang datang,” ujar Bupati Sunur.

• Bandara El Tari Siap Ruang Isolasi Bagi Suspek Covid-19

Pada kesempatan itu pula bupati bersama rombongan juga memantau panggung utama, tempat undangan dan area parkiran.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo)