Pilkada 2020 - Bawaslu Belum Dapat Hasil ASN yang Dilaporkan ke Komisi ASN
Pelaksanaan Pilkada 2020 - Bawaslu NTT belum dapat hasil ASN yang dilaporkan ke Komisi ASN
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Kanis Jehola
Pelaksanaan Pilkada 2020 - Bawaslu NTT belum dapat hasil ASN yang dilaporkan ke Komisi ASN
POS-KUPANG.COM | KUPANG - Lembaga Bawaslu belum mendapat hasil atau putusan dari Komisi ASN terkait 11 ASN dari NTT yang dilaporkan karena diduga terlibat politik praktis. ASN yang terlibat kasus ini berasal dari lima kabupaten di NTT.
Koordinator Divisi Pengawasan dan Sosialisasi, Bawaslu NTT, Jemris Fointuna Minggu (8/3/2020) mengatakan, pihaknya belum mendapat hasil proses 11 ASN di Komisi ASN.
• Pilkada 2020 - KPU NTT Ingatkan Bapaslon Perseorangan Siapkan Cadangan Pendukung
"Kita tunggu saja, saat ini kemungkinan masih dalam proses. Kalau sudah ada hasil pasti kita akan sampaikan," kata Jemris.
Ke-11 ASN itu berasal dari lima kabupaten dari sembilan kabupaten di NTT yang menggelar pilkada.
Lima daerah yang telah mengadukan ASN ke Komisi ASN itu adalah Kabupaten Belu, Sumba Barat, Malaka, Manggarai dan Kabupaten Manggarai Timur.
• Tokoh Masyarakat Lebatukan Harap Kantor Camat Baru dan Megah Sejalan dengan Kualitas Pelayanan
Sedangkan soal jenis pelanggaran yang dilakukan oleh ke -11 ASN itu, Jemris menjelaskan, dari 11 ASN itu, ada yang telah memasang baliho calon di kantor Partai Politik (parpol), ada yang mengikuti fit and proper test di parpol.
"Ada juga yang membuat status di facebook mendukung bakal calon tertentu. Bahkan, ada juga yang memengaruhi orang lain untuk dukung Bacalon tertentu," kata Jemris.
Dikatakan, proses pemeriksaan dan berita acara dibuat oleh Bawaslu kabupaten dan langsung dikirim ke Bawaslu RI.
"Jadi teman-teman Bawaslu di lima kabupaten itu, langsung kirim laporan ke Bawaslu RI. Selanjutnya Bawaslu RI menyampaikan ke Komisi ASN," katanya.
Data ASN yang sedang diproses di Komisi ASN
1. Belu : 1 orang
2. Sumba Barat : 1 orang
3. Malaka : 2 orang
4. Manggarai : 5 orang
5. Sumba timur : 2 orang
Jumlah : 11 orang. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)