Bupati Agas dan Ketua Tim Penggerak PKK Berkunjung ke Kutai Timur Kalimantan Timur
bagaimana pendataan warga Nusa Tenggara Timur pada umumnya dan warga Manggarai Raya khususnya yang ada di Kalimantan.
Penulis: Aris Ninu | Editor: Rosalina Woso
Bupati Agas dan Ketua Tim Penggerak PKK Berkunjung ke Kutai Timur Kalimantan Timur
POS-KUPANG.COM|BORONG--Bupati Manggarai Timur (Matim), Nusa Tenggara Timur (NTT), Agas Andreas, SH,M.Hum bersama Ketua PKK Matim, Ny.Theresia Wisang Agas juga beberapa jajaran pejabat dari Pemerintah Kabupaten Matim menghadiri pelantikan pengurus Ikatan Keluarga Besar NTT di Sangata, Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur, Sabtu (7/3/2020) malam.
Bupati Agas bersama Ketua PKK Matim juga beberapa pejabat Pemda Matim pun diterima secara adat Manggarai yaitu 'kepok sundung' oleh Ikatan Keluarga Besar NTT yang ada di Sangata, Kabupaten Kutai Timur.
Bupati Agas dalam sambutannya itu menuturkan, banyak sekali masalah yang sering terjadi dengan ketenagakerjaan kita yang ada di Kalimantan. Oleh karena itu, Kata Bupati Agas, agenda kujungan kami ke Kutai Timur mesti menghasilkan sesuatu.
Di mana sesuatu yang paling penting adalah bagaimana pendataan warga Nusa Tenggara Timur pada umumnya dan warga Manggarai Raya khususnya yang ada di Kalimantan.
Dengan begitu pihaknya tidak mengalami kesulitan soal data tenaga kerja dari Matim.
"Di sini saya melihat ada Ikatan Keluarga Manggarai Timur, Ikatan keluarga Manggarai dan ikatan keluarga Manggarai Barat. Untuk itu saya butuh data. Mungkin ada orang Manggarai yang sudah merekam KTP di Manggarai lalu mau mutasi ke sini kami bisa bantu karena kami di sana juga pakai sistem jemput bola. Begitupun sebaliknya kalau memang disini ada orang Manggarai yang belum memiliki KTP maka segera menyampaikan ke kami supaya kami di daerah bisa cetak yang belum memiliki KTP. Saya rasa itulah tujuan dari ikatan keluarga untuk memfasilitasi semuanya itu dengan baik," ungkap Bupati Agas.
Bupati Agas menjelaskan, kalau warga Matim yang ada di Kalimantan hidup tenang maka pemerintah juga ikut tenang.
• Kejari Kabupaten Kupang Eksekusi Tiga Terdakwa Dalam Perkara Korupsi Dana Desa
• Oknum Prajurit TNI Tusuk Pria hingga Meregang Nyawa, Seusai Cekcok di Cafe
• Petani Kabupaten Kupang Kagumi Pertumbuhan Jagung NASA29, NK 212, NK 7328 (Sumo) & Varietas Pioner
"Kami datang ke sini bukan untuk sekedar pasiar. Tetapi kami datang kesini untuk mendapatkan hasil yang baik. Kalau kalian di sini tenang maka kami di sana juga ikut tenang," papar Bupati Agas di depan Ikatan Keluarga Besar NTT.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu)