Beras Pemerintah di Ende Tahun 2019 Terserap 96 Ton

POS-KUPANG.COM |ENDE - Cadangan beras pemerintah ( CBP) yang terserap di tahun 2019 sebanyak 96 ton dari 100 ton yang disediakan oleh Bulog Ende.

Kepala Bulog Sub Divre Ende,Stefanus Kurniawan mengatakan hal itu kepada POS- KUPANG.COM, Senin (2/3) di Ende.

Stefanus mengatakan bahwa cadangan beras pemerintah (CBP) adalah beras yang dipersiapkan oleh Bulog guna mengatasi berbagai kejadian luar biasa yang terjadi di suatu daerah seperti bencana alam maupun rangan pangan.

• Kemenag TTS Antisipasi

Secara khsusus di Kabupaten Ende di tahun 2019 lalu beras yang terserap untuk kejadian luar biasa sebanyak 96 ton dari 100 ton yang tersedia,ujar Stefanus.

Sedangkan untuk tahun 2020, Bulog Ende menyiapkan CBP sebanyak 100 ton dan hingga awal Maret 2020 belum ada yang terserap.

• Rosdiana Kaget Batal Umroh, Arab Saudi Pulangkan 6 Jemaah Asal NTT

"Beras CBP secara khusus diperuntukan untuk kejadian luar biasa seperti bencana alam namun hingga awal Maret 2020 tidak ada kejadian luar biasa yang terjadi di Kabupaten Ende maka beras CBP belum tersalurkan," kata Stefanus.

Stefanus mengharapkan agar di tahun 2020 tidak ada kejadian luar biasa namun jika terjadi maka pihaknya telah siap menyalurkan besar CBP.

Dikatakan sesuai dengan aturan yang berlaku bahwa Pemerintah Kabupaten memiliki hak menggunakan besar CBP sebanyak 100 ton namun kalau ada KLB yang sangat besar maka bisa menggunakan beras CBP yang menjadi kewenangan pemerintah provinsi juga sebanyak 100 ton.

"Prinispnya kalau masih bisa diatasi oleh pemerintah kabupaten maka pemerintah kabupaten bisa menggunakan kewenangannya menggunakan beras CBP sebanyak 100 ton dan apabila tidak mampu lagi maka akan dibantu oleh pemerintah provinsi,"kata Stefanus. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Romualdus Pius)