Cuma 48 Jam Korban Terinfeksi Tewas, VIRUS BARU Lebih Mematikan Virus Corona BAHAYA Info
Muncul jenis virus baru yang jauh lebih mematikan dari virus corona. Padahal, virus corona saja sudah sangat menakutkan dan mengguncang dunia.
POS KUPANG.COM-- - Muncul jenis virus baru yang jauh lebih mematikan dari virus corona. Padahal, virus corona saja sudah sangat menakutkan dan mengguncang dunia.
Jika virus corona membutuhkan waktu 14 untuk membunuh korban yang terinfensi, virus jenis baru ini hanya buruh waktu 48 jam atau dua hari untuk mematikan korbannya.
Virus corona saja sudah begitu menangkutkan, sampai-sampai semua negara waspada, menutup penerbangan dan sejumlah antisipasi lainnya.
Virus corona telah menjadi momok paling menakutkan di dunia saat ini karena penyakit ini mudah membunuh manusia dan belum diketahui obatnya.
Menurut data pada Selasa (11/2/2020) sudah ada 43.103 kasus virus corona, semenntara korban yang meninggal lebih dari 1.000 orang.
• Persib Bandung vs Persis Solo, Laga Ajang Edukasi Masyarakat Pecinta Sepakbola Indonesia, Liga 1
Penyakit ini begitu berbahaya karena 1 orang bisa menularkannya ke 2 orang.
Namun, ini hanya satu masalah mengerikan yang ada di dunia ini.
Faktanya ada penyakit baru yang disebut jauh lebih mematikan dari virus corona.
Seorang warga mengenakan masker dan kantong plastik di luar supermarket Wuhan, Hubei , China, untuk menghindari virus corona pada (10/2/2020). (STR / AFP)
Seperti dikutip dari The Guardian, pada Selasa (11/2/2020), virus mematikan itu muncul di Nigeria Afrika.
• Imbangi Arema FC, Macan Kemayoran Persija Jakarta Juara Grup B Piala Gubernur Jatim
Saat ini penyakit itu masih dianggap misterius dan belum diketahui asal usulnya.
Kemunculan penyakit itu adalah di wilayah Negara Bagian Bunue, dan hingga kini korban yang terkena penyakit ini dalam jumlah yang mengkhawatirkan.
Menurut beberapa sumber menyebut sudah ada 15 orang meninggal dunia akibat penyakit misterius ini.
Penyakit ini hanya butuh waktu sebelum 48 jam untuk membunuh penderitanya.
Kemudian 100 orang juga dilaporkan terinfeksi dengan penyakit ini.
Konon katanya penyakit ini memiliki mobilitas yang lebih mematikan dari pada virus corona dilihat dari bagaimana penyakit ini membunuh penderitanya.
Virus ini hanya butuh waktu setidaknya kurang dari 48 jam atau dua hari setelah terinfeksi untuk membunuh penderitanya.