Pegawai UPPKB Nunbaun Sabu Kupang NTT Tidak Lakukan Pungli Gara-Gara Hal Ini

Pegawai Unit Pelaksana Penimbangan Kendaraan Bermotor atau UPPKB Nunbaun Sabu Kupang NTT Tidak Lakukan Pungli Gara-Gara Hal Ini

"Supir silahkan melengkapi kendaraan, memeriksa kelayakan teknis kendaraan seperti kaca, ban dan juga dokumen kendaraan seperti SIM, buku uji, dokumen muatan sehingga saat berpergian akan aman dan nyaman," pesan Roland.

Sejumlah petugas UPPKB mengaku senang dan nyaman dengan adanya CCTV yang diletakkan di beberapa tempat. Karena dengan kondisi itu, mereka bisa bekerja dengan baik dan bisa menghapus pungli di UPPKB.

"Saya dan teman teman nyaman saja bekeeja dengan pantaian CCTV. Di UPPKB Nunbaun Sabu sonde (tidak) ada pungli," kata Delvy dibenarkan pegawai lainnya.

Suasana rapat kordinasi antara Kepala Balai Wilayah XII NTT, Tito Gesit Utiarto, SE,DESS bersama staf dan juga mitra terkait di Kantor UPPKB NUnbaun Sabu, Kupang, beberapa hari lalu. (poskupangwiki.com/novemy leo)
Suasana rapat kordinasi antara Kepala Balai Wilayah XII NTT, Tito Gesit Utiarto, SE,DESS bersama staf dan juga mitra terkait di Kantor UPPKB NUnbaun Sabu, Kupang, beberapa hari lalu. (poskupangwiki.com/novemy leo) (POS KUPANG.COM/NOVEMY LEO)

Kepala Balai  Wilayah XII NTT, Tito Gesit Utiarto, SE,DESS mengakui telah 'merubah' wajah UPPKB Nunbaun Sabu menjadi tempat yang lebih 'ramah' dan juga cepat dan cermat dalam melayani pengujian kendaraan bermotor.

"Kalau dulu dikenal sebagai jembatan timbang, dulu mungkin ada pengemudi kendaraan angkutan berusaha untuk tidak masuk ke UPPKB  karena mungkin dianggap tidak meneyanangkan, sehingga kendaraannya tidak mau ditimbang," kata Tito didampingi Kordinator Satuan Pelayanan, Robert NI Tail, S.SIT.

Suasana rapat kordinasi antara Kepala Balai Wilayah XII NTT, Tito Gesit Utiarto, SE,DESS dengan staf dan mitra terkait di Kantor UPPKB Nunbaun Sabu, Kupang, NTT beberapa waktu lalu.
Suasana rapat kordinasi antara Kepala Balai Wilayah XII NTT, Tito Gesit Utiarto, SE,DESS dengan staf dan mitra terkait di Kantor UPPKB Nunbaun Sabu, Kupang, NTT beberapa waktu lalu. (POS KUPANG.COM/NOVEMY LEO)

Tapi kemudian secara perlahan lahan, setelah dilakukan sosialisasi, pembinaan maka kini supir mulai "akrab" dengan UPPKB Nunbaun Sabu.

"Pengemudi setelah melakukan perjalanan jauh bisa beristirahat sejenak. Ada minuman dan snack ringan untuk menyegarkan kondisi pengemudi," kata Tito.

Tito menjamin, UUPKNB tak ada praktek pungli atau suap karena ada pengawasan ketat dan CCTV yang dipasang di berbagai tempat.

"Kami terus akan memberikan pengawasan dan saya tidak segan melakukan peninjauan, pengawasan, dan penindakan secara langsung kepada petugas yang melakukan  pungli," tegas Tito.

Hal ini dilakukan untuk bisa menuju ke zona integritas dan UUPKB bisa meraih Wilayah Bebas Korupai alias WBK.

"Optimis kami akan meraih WBK. CCTV yang terpasang itu salah satu bentuk pengawasan. Semua kegiatan, semua area terpantau dan terekam aehingga tak bisa pungli dan suap di UPPKB Nunbaun Sabu," kata Tito.

Kepala Balai Wilayah XII NTT, Tito Gesit Utiarto, SE,DESS (keenam dari kanan) bersama staf dan juga mitra terkait usai rapat kordinasi di Kantor UPPKB NUnbaun Sabu, Kupang, beberapa hari lalu.
Kepala Balai Wilayah XII NTT, Tito Gesit Utiarto, SE,DESS (keenam dari kanan) bersama staf dan juga mitra terkait usai rapat kordinasi di Kantor UPPKB NUnbaun Sabu, Kupang, beberapa hari lalu. (POS KUPANG.COM/NOVEMY LEO)

Bagi para supir, Tito berpesan untuk tidak memberikan suap kepada petugas.

"Pengemudi, pemilik kendaraan dan pihak lain, untuk lebih memperhatikan keselamatan, keamanan dengan mematuhi peraturan, jangan over load dan over dimensi sehingga keselamatan di jalan lebih terjamin," pesan Tito. (vel)

Sumber: Pos Kupang
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved