Simak Puisi-Puisi Pos Kupag Minggu Ini

Puisi-Puisi Epi Muda
Cerita Dalam Hujan

Di dalam derai hujan
aku menemukan jumbai rokmu
yang sekali-kali di sibak oleh angin dan air hujan

Aku tak ingin engkau sendirian
menderita dalam hujan yang dingin itu
sehingga kaki ini melangkah
tertatih-tatih menemanimu

Aku tak tahu untuk berbuat apa
tetapi engkau dengan senyum
mengajak ku bercerita
bersama hujan yang sekali-kali membuat rindu
yang sungguh kental
karena saat hujan redah, aku selalu teringat kisah ini
(muda, 2019)

Ruang Imajinasi

Setiap musim yang mekar
aku selalu membuka ruang imajinasiku
untuk menenun kata dalam suasana
adalah tentang abstraknya puisi
dalam arti
sebuah senyum yang menawan
ditepi telaga hidup yang sunyi

Di sana
aku sedang mencari dirimu
yang seakan membuat keningku
selalu
menderita, karena tentangmu di ruang imajinasiku
adalah puisi yang puitis
(muda, 2019)

• VIDEO Live Streaming MNCTV Arema FC vs Sabah FA Piala Gubernur Jatim 2020, Selasa 11/2 Jam 18.30 WIB

Puisi-Puisi Jhoni Lae
Arah Angin

Membacamu itu seperti arah angin, yang kadang dibungkus
Dengan senyum kecupanmu. Kau membuatku tidak pasti hanya dengan menafsir
Setiap bekas yang kau tinggalkan, seolah itu adalah pelajaran terbaik untukku
Yang kerap meninggalkanmu di antara persimpangan rindu.

Kini aku hanya ingin waktu yang tepat
Menangkap arah pergimu yang jelas bukan sebagai kepingan dendam
Yang kau bungkus dengan selamat cinta.

Oh ya. Jika cinta diselingi dendam apalagi dibungkus petak-petak senyum
Kau hanya akan terjebak dalam permainan semu semata
Bahwa nanti kau akan menyimpulkan sesal yang menodai rasa percayaku
padamu
(Penfui, Desember 2019)

• Ramalan Zodiak Rabu 12 Februari 2020; Aries Merasa Kosong , Virgo Masalah Agama, Yang Lainnya?

Pemulung Juga Rindu

Pemulung adalah rindu yang tidak pernah selesai memikul karung
Dan mengais remah-remah makanan dari meja perjamuan para koruptor.
Dia yang selalu punya rindu di balik tindihan busuk
Dan juga yang punya rindu melepaskan hidup yang seolah takdir
Kurang beruntung.

Pemulung juga menggenggam rindu di tangannya
Pada setiap derap langkah anak lelakinya
Yang lupa kalau dia itu kumpulan rindu Sang Ayah

Pemulung juga rindu
Rindunya berkali-kali dterlantarkan
Di antara emperan tokoh pakaian
Menjelang hari raya natal yang ramai
(Penfui, Desember 2019)

• Menakjubkan, 9 Manfaat Sholat Tahajud bagi Kesehatan, Cegah Sakit Jantung, Wajah Jadi Bercahaya

Concupiscencia

Sabana yang luas adalah aku yang remuk berkali-kali
Dan bentangan ilalang itu cermin yang padanya aku kembali
Menelusuri pikiran serta mulut yang kotor di waktu
Bilangan umur belum genap.
Natal adalah tamparan keras bagiku yang masih fasih
Dengan pelita tanpa minyak, atau yang masih nyaman
Dengan ladang tak terjaga.
Sungai menjadi tempat persinggahanku sebelum natal
sebagaitempat pembersihan daki yang menempel pada tubuh setahun,
Meski nanti keringat kembali mencipta daki,
Setidaknya natal kali ini aku bersih
(Penfui, Desember 2019)