Inget Pesan Benyamin Sueb Cukup Sekali, Rano Karno Tak Berminat Maju Pilkada Banten, Info
Mantan Gubernur Banten Rano Karno tidak berniat kembali maju dalam kontestasi pilkada. Rano Karno mengaku ingin fokus menjadi anggota DPR periode 2019
POS KUPANG.COM-- Rano Karno, pemeran Doel di sinetron dan film Si Doel yang juga sutradara dan penulis skenario, di kegiatan Ngarak Pamitan Si Doel yang digelar sepanjang Minggu (19/1/2020). Ia mengaku enggan maju pilkada lagi
Mantan Gubernur Banten Rano Karno tidak berniat kembali maju dalam kontestasi pilkada.
Rano Karno mengaku ingin fokus menjadi anggota DPR periode 2019-2024.
"Tidak, tidak, saya ingin fokus di DPR saja di Komisi X yang membidangi pendidikan, olahraga, dan sejarah saja," kata Rano Karno dalam keterangan tertulisnya, Selasa (4/2/2020).
Rano mengaku selalu ingat pesan aktor senior Benyamin Sueb yang mengatakan cukup sekali saja menjadi gubernur.
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri bersama Wakil Gubernur Banten Rano Karno, di Tangerang, Senin (21/10/2013). (KOMPAS.com/Indra Akuntono)
Setelah mengingat pesan itu, Rano Karno enggan kembali maju dalam pilkada.
"Babe Benyamin bilang sekali-sekali jadi gubernur. Jadi, cukup sekali saja," ujarnya.
Politikus PDI Perjuangan ini menyerahkan pada anak muda Indonesia untuk menjadi pemimpin daerah khususnya Banten.
• BREAKING NEWS: Deman Berdarah Kembali Renggut Nyawa Korban Ketiga Anak di Sikka
Menurut dia, sudah saatnya Banten memiliki regenerasi pemimpin muda.
"Saya dorong anak-anak muda saja yang menjadi pemimpin. Saat ini banyak bermunculan tokoh muda yang potensial," ucap Rano Karno.
Diketahui, Rano Karno pernah menjabat sebagai Wakil Gubernur Banten mendampingi Gubernur Ratu Atut Chosiyah.
Ketika Atut terjerat kasus korupsi dan menjadi tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rano menggantikan Atut dan menjabat sebagai Gubernur.
• Persib Bandung Jajal Kehebatan Pemain Baru Barito Putera di Solo, Ini Jadwal Mainnya Info
Setelah masa jabatannya habis, pada 2017 Rano maju sebagai calon gubernur Banten bersama Embay Mulya Syarief.
Namun, saat itu dia dikalahkan oleh Wahidin Halim yang berpasangan dengan anak kandung Atut, Andika Hazrumy.
Kedua pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur Banten periode 2017-2022 Wahidin Halim -Andika Hazrumy dari nomor urut 1 dan Rano Karno Embay - Mulya Syarief nomor urut 2 teken pakta integritas terkait tindak pidana korupsi, kolusi dan nepotisme. Acara tersebut berlangsung pada Rabu (8/2/2017) di Teraskota BSD, Kota Tangerang Selatan. (Warta Kota/Andika Panduwinata)
Ia kemudian mencoba peruntungan menjadi anggota legislatif dari dapil Banten. Dia pun berhasil lolos dengan perolehan suara terbanyak 274.294 suara.