Seekor Babi Dilempar dari Helikopter Jatuh ke Kolam Renang Konglomerat, Ini Reaksi Pemilik di Medsos

viral di media sosial setelah video babi dilempar dari atas helikopter jatuh di kolam renang rumah konglomerat.Saat insiden terjadi, pemilik rumah k

Editor: Ferry Ndoen
Sin Chew
Zhang Zhiyuan membantu ayahnya di kandang babi untuk meringankan sebagian beban orangtuanya. () 

Babi Dilempar dari Helikopter, Jatuh ke Kolam Renang Konglomerat, Pemiliknya Marah Besar di Medsos

 
SURYAMALANG.COM/kolase ilustrasi SHUTTERSTOCK/Mirror.co.uk
 
Babi Dilempar dari Helikopter, Jatuh ke Kolam Renang Konglomerat, Pemiliknya Marah Besar di Medsos 

Saat insiden terjadi, pemilik rumah kebetulan ada di dalam dan sangat terkejut melihat kejadian tak terduga itu. 

Alhasil, pemilik rumah bernama Federico Alvarez Castillo marah besar atas "lelucon" yang dibuat oleh orang tak dikenal tersebut. 

Federico Alvarez Castillo pengusaha ritel dan real estate, bertekad untuk mencari pelaku di balik insiden tersebut, 

Dari video yang beredar di media sosial, terlihat sebuah helikopter melayang di atas resor Punta del Este milik Federico di Uruguay.

Viral babi dilempar dari helikopter.
Viral babi dilempar dari helikopter. (Mirror.co.uk)

Helikopter itu kemudian menjatuhkan seekor babi dari atas ke arah kolam renang milik Federico.

Babi itu menghantam bagian tengah kolam renang dengan suara keras.

Istri Federico Alvarez Castillo, Lara Bernasconi, mengira binatang itu bukanlah babi, melainkan domba.

Babi dilempar dari helikopter.
Babi dilempar dari helikopter. (Mirror)

Federico Alvarez Castillo adalah pengusaha yang mendirikan perusahaan pakaian Etiqueta Negra.

Federico Alvarez Castillo melampiaskan kemarahannya setelah pengguna media sosial menuduhnya berada di belakang aksi video yang viral tersebut.

Federico Alvarez Castillo membuat postingan di instagram dan menegaskan masalah tersebut. 

'Sehubungan dengan video yang beredar di media sosial, saya ingin menolak tindakan vandalisme, keluarga saya menjadi korban dan mengklarifikasi ketika insiden itu terjadi kami berada di dalam rumah dan mendengar suara keras di kebun.'

'Ketika kami pergi untuk memeriksa, kami melihat tindakan menjijikkan yang menyebabkan kami sangat marah untuk lelucon yang sangat-sangat buruk.'

'Kami menolak jenis tindakan ini dan kami berupaya untuk mengklarifikasi apa yang terjadi sesegera mungkin.' tergas Federico Alvarez Castillo. 

Federico Alvarez Castillo dan Lara Bernasconi.
Federico Alvarez Castillo dan Lara Bernasconi. (Mirror.co.uk)

Hewan itu diperkirakan sudah mati ketika dilempar keluar dari helikopter, meskipun tidak ada konfirmasi resmi.

Tidak jelas apakah polisi telah dipanggil untuk menyelidiki kasus tersebut.

Media Argentina berspekulasi mereka yang berada di belakang aksi itu bisa jadi teman dari pengusaha itu.

Istrinya mengatakan kepada situs berita, "Seseorang melempar seekor domba dari helikopter."

"Kami tidak ada hubungannya dengan situasi ini."

Arezlvarez Castillo adalah seorang pengusaha sukses yang namanya sudah dikenal di dunia mode. 

Setelah sukses di dunia mode, pria ini mendirikan perusahaan penghasil uang lainnya yang bergerak di bidang properti.

Kasus Serupa di China 

Sebelumnya, kasus serupa terkait babi juga terjadi di China. 

Melansir dari situs Sin Chew (27/11/2019), seorang ayah  menawarkan hadiah 300 babi bagi siapa saja yang ingin menikahi putrinya. 

Zhang Zhiyuan, seorang gadis 24 tahun dari Henan yang lulus dari universitas sekitar 3 tahun yang lalu telah kembali ke kota asalnya untuk memelihara 2.000 babi hitam.

Dengan harga babi yang melonjak di China, Zhiyuan dianggap sebagai wanita yang sangat "berharga" dengan banyak prospek.

Pada hari kerja, Zhiyuan akan membersihkan kandang babi dan memberi makan babi.

Di pagi hari, dia juga akan menjual daging babi di pasar.

Ayah Zhiyuan khawatir putrinya jomblo terus.
Ayah Zhiyuan khawatir putrinya jomblo terus. (Sin Chew)

Karena permintaan daging babi telah naik tahun ini, Zhiyuan sangat sibuk!

Dia berkata, "Orang-orang berpikir bahwa memelihara babi bukanlah pekerjaan yang layak dan itu adalah hal yang sepele untuk dilakukan."

"Akan tetapi saya tidak setuju dengan pendapat itu."

"Sebenarnya saya justru telah menerapkan hal-hal yang telah saya pelajari di universitas dengan pekerjaan ini."

Dia juga menjelaskan bahwa orangtua dan saudara-saudaranya sangat enggan membiarkan pekerjaannya di kandang babi karena dia adalah lulusan universitas.

Zhang Zhiyuan membantu ayahnya di kandang babi untuk meringankan sebagian beban orangtuanya.
Zhang Zhiyuan membantu ayahnya di kandang babi untuk meringankan sebagian beban orangtuanya. (Sin Chew)

Mereka berharap dia pergi dan tinggal di kota besar sambil bekerja dengan gaji tinggi.

Namun, dia bersikeras bekerja di perternakan untuk melepaskan sebagian beban dari pundak orangtuanya.

Dikatakan bahwa saudara perempuan Zhiyuan, Yuanyuan, juga membantu di peternakan ketika dia libur.

Yuanyuan sudah menikah dan Zhiyuan kini telah menerima banyak pernyataan cinta dari pria yang tertarik!

Ketika ditanya tentang kriteria pasangannya, Zhiyuan mengatakan bahwa dia tidak memiliki kriteria yang neko-neko, tetapi dia menginginkan seseorang yang setidaknya mampu mengangkat beban setengah babi.

Zhang Zhiyuan membantu ayahnya di kandang babi untuk meringankan sebagian beban orangtuanya. ()
Zhang Zhiyuan membantu ayahnya di kandang babi untuk meringankan sebagian beban orangtuanya. () (Sin Chew)
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved