Penjual Es Cabuli Anak Tiri

Ini motif Penjual Es Campur di Kupang Tega Cabuli Anak Tirinya

Perbuatan pelaku akhirnya terbongkar saat korban memberanikan diri untuk menceritakan kejadian yang menimpanya.

Penulis: Gecio Viana | Editor: Rosalina Woso
KOMPAS.com/SHUTTERSTOCK
Ilustrasi kekerasan seksual anak 

Ini motif Penjual Es Campur di Kupang Tega Cabuli Anak Tirinya

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur kembali terjadi di Kota Kupang.

Kali ini, seorang penjual es campur, Dominggus Tiunglafu (39) tega mencabuli anak tirinya berinisial AS (17).

Dominggus akhirnya dibekuk aparat kepolisian Polres Kupang Kota pada Senin (13/1/2020) di kediamannya dan saat ini resmi ditahan.

Kepada polisi, pelaku mengaku tega mencabuli korban karena menyukai anak tirinya.

Demikian disampaikan Kasat Reskrim Polres Kupang Kota, Iptu Hasri Manasye Jaha, SH melalui Kanit PPA Satreskrim Polres Kupang Kota, Bripka Brigitha Usfinit, SH di Mapolres Kupang Kota, Selasa (14/1/2020)..

"Korban menikahi ibu korban sejak 10 tahun yang lalu dan tinggal bersama dalam satu rumah," katanya.

Dijelaskannya, aksi pelaku dilakukan pada malam hari di rumahnya, saat istri dan ketiga anak lainnya tengah tertidur pulas.

Tidak tanggung-tanggung, aksi pelaku ini telah dilakukan selama 2 tahun sejak 2018 hingga Maret 2019.

"Kejadian sudah berulangkali sejak tahun 2018 lalu hingga 2019. Karena sudah sering, korban sudah lupa berapa kali dicabuli," ujarnya.

Dijelaskannya, korban yang masih duduk di bangku SMA dipaksa untuk memenuhi nafsu sang ayah.

Korban selama ini tinggal bersama ibu dan ketiga adik tirinya dalam satu rumah.

Kepada polisi, korban mengaku sering dicabuli pada malam saat ibu dan adik-adiknya tertidur pulas.

"Pelaku memanfaatkan waktu malam hari untuk mencabuli korban agar tidak diketahui orang yang tinggal di dalam rumah," lanjutnya.

Sebelumnya, aksi pelaku dipergoki sang istri di mana melihat pelaku keluar dari kamar korban.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved