Breaking News

Salam Pos Kupang

Waspadai Cuaca Ekstrem

Mari membaca dan simak pesan Salam Pos Kupang berjudul: waspadai Cuaca Ekstrem

Penulis: PosKupang | Editor: Kanis Jehola
zoom-inlihat foto Waspadai Cuaca Ekstrem
Dok
Logo Pos Kupang

Mari membaca dan simak pesan Salam Pos Kupang berjudul: waspadai Cuaca Ekstrem

POS-KUPANG.COM - CUACA ekstrem melanda wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT). Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini, di antaranya mengimbau masyarakat selalu waspada.

Pasalnya terjadi hujan lebat disertai petir dan angin kencang. Selain itu gelombang tinggi terjadi di perairan laut NTT. Kondisi cuaca ekstrem ini tentu akan dapat mengakibatkan bencana. Selain banjir, petir dapat menyambar warga, angin kencang merobohkan bangunan dan laut yang tidak bersahabat dapat menjadi penjebab perahu motor dan kapal tenggelam.

Meneruskan Trend Penurunan Gangguan Kamtibmas

Kita tahu bahwa bencana datang tanpa diundang dan tidak seorang pun akan mengetahuinya. Akhir-akhir ini Indonesia termasuk di NTT dilanda berbagai macam bencana, hujan angin, badai, dan lainnya. Berita mengenai badai menerjang kapal wisata di Labuan Bajo, puluhan rumah di Kabupaten Mangggarai dan Manggarai Timur diterbangkan angin dan lainnya.

BMKG telah mengeluarkan himbauan untuk waspada terhadap potensi hujan lebat dan angin kencang di NTT. Gelombang laut mencapai enam meter, sehingga penyeberangan dengan kapal termasuk penyeberangan dengan ferry juga dihentikan termasuk para nelayan juga harus menghentikan pencarian ikan di laut.

HPI Nagekeo Prihatin, Bom Ikan Marak Terjadi di Bagian Selatan Nagekeo

Dengan kondisi curah hujan yang cukup lebat apalagi bila ditambah dengan durasi waktu yang lama bisa saja menyebabkan terjadinya longsor, banjir yang bisa menyebabkan arus transportasi menjadi putus. Bahkan dengan kondisi hujan angin ini, sudah menyebabkan hilangnya nyawa manusia.

Masyarakat harus disiapkan untuk mengantisipasi bencana sejak dini, misal bagaimana menolong diri sendiri jika diterpa bencana. Bagaimana menyelamatkan diri ketika terjadi bencana, dan apa yang harus dilakukan pasca bencana. Seharusnya masyarakat sudah disiapkan sejak awal, tidak pada saat musim seperti ini baru masyarakat diberitahukan. Misalnya bagaimana menghindarkan diri ketika terjadi petir, harus berada di tempat aman seperti apa.

Demikian pula dengan angin kencang, misalnya masyarakat dihimbau untuk tidak melakukan aktivitas di luar rumah. Bila terjadi bencana, siapa yang harus dikontak lebih dulu.

Pemerintah telah menyiapkan posko untuk memantau terjadinya bencana. Posko 1 kali 24 jam dimana petugas selalu siap sedia. Tetapi yang penting juga adalah sistem pendataan yang harus bagus, sehingga jika terjadi bencana maka korban mendapatkan bantuan secepatnya dan semua bisa dibantu. Kerja sama lintas sektor, termasuk dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, LSM dan lainnya perlu ditingkatkan agar penanganan menjadi lebih cepat. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved