Sertu Miftachur Rohmat Sempat Bilang Kangen Keluarga Sebelum Gugur Ditembak KKB Papua, Ini Faktanya

Sertu Anumerta Miftachur Rohmat, merupakan prajurit TNI yang gugur dalam baku tembak dengan KKB Papua di Kabupaten Keerom, Senin (30/12/20

Editor: Ferry Ndoen
Faceboo TPNPB
Sertu Miftachur Rohmat dan ilustrasi KKB Papua. Anggota TNI asal Semarang itu tewas setelah baku tembak dengan KKB. Padahal ia hanya ambil logistik. 

POS KUPANG.COM-- Sertu Anumerta Miftachur Rohmat, merupakan prajurit TNI yang gugur dalam baku tembak dengan KKB Papua di Kabupaten Keerom, Senin (30/12/2019)

Jenazah Sertu Anumerta Miftachur Rohmat sudah tiba di rumah duka di Demak, Jawa Tengah pada Selasa (31/12/2019) petang

Gerimis dan suasan haru menyelimuti rumah duka saat keluarga dan kerabat menyambut kedatangan jenazah.

Melansir dari tribun Jateng dalam artikel 'Gerimis Sambut Kedatangan Jenazah Sertu (Anm) Miftachur Rohmat Yang Gugur di Papua', berikut rangkuman fakta tentang Sertu Miftachur Rohmat prajurit TNI yang gugur ditembak KKB Papua

Persib Maung Bandung Keluar Duit Gede Datangkan Pemain Bagus, Simak Kata Pengamat

1. Kronologi

Kronologinya berawal saat korban bersama 8 rekannya yang bertugas di Pos Bewan Baru tengah dalam perjalanan mengambil logistik di Pos Kali Asih

Seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Satu Anggota TNI Gugur di Keerom Papua, Penjagaan di Perbatasan PNG Diperketat'

Setelah menempuh perjalanan sekitar 2 jam, mereka dihadang oleh KKB Papua yang diduga pimpinan Jefrizon Pagawak di Kampung Bewan, Distrik Skopro, Kabupaten Keerom, Papua

Setelah terjadi baku tembak, Serda Miftachur Rohmat gugur karena mengalami luka tembak di bahu kiri tembus ke perut

Aryn Williams Siap Tanding & Bajul Ijo Persebaya Surabaya Rekrut 6 Pemain Lokal, Daftar Nama Pemain

Sedangkan Prada Juwandhy Ramadhan terkena luka tembak (rekoset) pada pelipis kanan dan pinggang kiri dinyatakan selamat.

Saat ini, kedua korban sudah berada di RS Marthen Indey setelah dievakuasi menggunakan Helybell.

Usai kejadian itu, aparat TNI melakukan pengejaran dan memperketat penjagaan di perbatasan RI-Papua Nugini (PNG).

"Kodam XVII/Cenderawasih langsung memerintahkan anggota pos yang lain yang berada disekitar Pos Bewan Baru untuk melakukan pengejaran terhadap kelompok tersebut dan menutup akses-akses pelarian yang mungkin akan digunakan oleh kelompok tersebut ke Negara Tetangga PNG," ujar Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Cpl Eko Daryanto, di Jayapura, Senin (30/12/2019).

2. Jenazah disambut gerimis

Gerimis turun di area kargo Bandara Ahmad Yani Semarang, Selasa (31/12/2019).

Hujan rintik turun bersamaan dengan kedatangan jenazah Sertu (Anm) Miftachur Rohmat yang gugur di Kabupaten Keerom, Papua

Jenazah Sertu Tribun Jateng tiba (Tribun Jateng)
Cuaca tak menyurutkan semangat satu peleton pasukan Yon Arhanud 15 dan Kodim 0733 BS/Semarang.

Mereka tetap bersemangat melakukan upacara pemberangkatan jenazah menuju rumah duka.

Peti jenazah almarhum dipikul enam tentara.

Sementara di depannya, tampak prajurit membawa foto Sertu (Anm) Miftachur Rohmat.

Upacara dipimpin Danramil 01 Semarang Barat, Mayor Inf Ahmad Mubarok.

Proses upacara dimulai dengan penyerahan admistrasi Jenazah, dari Mayor inf Ahmad Mubarok pada pengantar jenazah Pasiminlog Satgas, Lettu Inf M. Hanif Purwanto.

Setelah itu, jenazah dimasukkan ke ambulans jenazah Kodim 0733 BS/Semarang.

Banjir dan Longsor di Jabodetabek, 9 Orang Tewas, 4 Diantaranya Akibat ini

Dikawal mobil Patwal Polrestabes Semarang dan Kodam IV/Diponegoro, rombongan berangkat menuju Demak.

3. Sempat bilang kangen keluarga

Saat ditemui di rumah duka, Sugiartun mengatakan jika anaknya itu menghubunginya sekitar seminggu lalu.

"Sekitar seminggu yang lalu anak saya menghubungi, bilangnya kangen."

"Nek setengah jam-an enten, telepon kulo (setengah jam menelepon saya)," jelas Sugiartun, Selasa (31/12/2019).

Sementara mengenai kabar tentang kematian putranya, Sugiartun mengetahui dari menantunya.

Sertu Miftachur Rohmat (Dok. Warta Kota)
Sang menantu datang bersama anggota Koramil Dempet pada Senin siang kemarin.

Tak ayal, Sugiartun pun langsung lemas mendengar berita anaknya gugur dalam tugas.

Sedangkan kakak ipar Miftachur Rohmat, Miftahul Huda (38) mengatakan, keluarga menerima kabar mengejutkan itu sekitar pukul 12.00, kemarin siang.

Dia kemudian konfirmasi ke Kodam Jayapura sekitar pukul 14.00 WIB.

Huda mendapat penjelasan jika adiknya dihadang KKB dan tertembak di bagian dada saat bertugas giliran mengambil logistik di perbatasan Papua.

4. Akan naik pangkat

Miftachur Rohmat berangkat bertugas ke Gorontalo bergabung dengan Yonif 713/ST lima bulan yang lalu, pada Agustus 2019.

Menurut Huda, Miftachur Rohmat juga akan naik pangkat pada April 2020

"Adik saya masuk tentara umur 19 tahun."

"Dia akan naik pangkat pada April 2020 nanti."

"Sekarang naik Sersan Satu karena gugur dalam tugas atau Anumerta," jelasnya.

Ajudan Wakil Bupati Nduga Tewas Ditembak KKB Papua

Di kasus lain, Hendrik Lokbere adalah ajudan Wakil Bupati Nduga yang tewas ditembak KKB Papua pada 20 Desember 2019.

Tertembaknya Hendrik Lokbere sekaligus sopir pribadi Wakil Bupati Nduga Wentius Nemiangge marah dan mundur dari jabatannya.

Berikut kronologi ajudan Wakil Bupati Nduga tewas ditembak KKB Papua :

Wakil Bupati Nduga Wentius Nemiangge mengatakan, Hendrik Lokbere ditembak saat berjalan di Kampung Yosema, Distrik Kenyam, Nduga, Papua.

Wentius, keadaan di Kampung Yosema relatif kondusif. Kala itu tidak ada kontak senjata.

"Tidak ada kontak senjata, itu di tengah jalan dia dapat tembak," kata Wentius yang mengaku sedang berada di Distrik Kenyam, saat dihubungi, Jumat (27/12/2019).

Wentius pun terpukul dan memutuskan mengundurkan diri setelah mengetahui Hendrik tewas.

Foto Kiri Wakil Bupati Nduga, Wentius : Nemiangge. Foto kanan : Asisten I Sekda Papua Doren Wakerkwa. (Kolase Istimewa/KOMPAS.COM/DHIAS SUWANDI)
Wentius kemudian membuat pernyataan mengejutkan di hadapan massa di Bandara Kenyam pada 24 Desember 2019.

Dia menyatakan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wakil Bupati Nduga. Wentius pun melepaskan seragam wakil bupati di samping jenazah Hendrik.

"Saya kecewa terus, lebih baik saya (jadi) masyarakat biasa dari pada saya pusing terus," sebut Wentius.

Ia berhadap, pengunduran dirinya bisa membuat pihak-pihak yang bertikai di Nduga sadar sudah banyak rakyat menjadi korban konflik bersenjata ini.

"(Pemerintah) harus perhatikan dulu masalah ini karena rakyat terus jadi korban.

OPM juga tidak mau kalah, anggota terus bertambah, rakyat yang korban," katanya.

Wentius juga meminta Presiden Joko Widodo berkunjung ke Nduga untuk menuntaskan konflik.

"Pokoknya Jokowi harus turun tanggung jawab," kata dia.

Kabar pengunduran diri Wakil Bupati Nduga, Wentius Nimiangge, dikicaukan oleh pengguna Twitter Timur Matahari melalui akun @jayapuraupdate.

Dalam unggahannya, akun tersebut menulis, "Wakil Bupati NdugaWentius Nimiangge, menyatakan mundur dari jabatannya.. di hadapan masyarakat".

Unggahan itu juga disertai tiga foto.

Di tiga foto itu, terlihat seorang pria berkemeja batik hitam dan celana warna senada, bicara di hadapan banyak orang di sebuah tempat yang lapang.

Pria itu terlihat bertelanjang kaki dan menggunakan pengeras suara.

Dirjen Pusat Penerangan (Puspen) Kementerian Dalam Negeri ( Kemendagri) Bahtiar mengatakan, pihaknya belum mengetahui secara pasti kabar pengunduran diri Wakil Bupati Nduga, Wentius Nimiangge.

Sertu Miftachur Rohmat dan ilustrasi KKB Papua. Anggota TNI asal Semarang itu tewas setelah baku tembak dengan KKB. Padahal ia hanya ambil logistik.
Sertu Miftachur Rohmat dan ilustrasi KKB Papua. Anggota TNI asal Semarang itu tewas setelah baku tembak dengan KKB. Padahal ia hanya ambil logistik. (Faceboo TPNPB)
Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved