Sidak Tim Satgas Pangan Polda NTT, Stok Sembako Kota Kupang Aman Jelang Natal Tahun Baru

harga sembilan bahan pokok (sembako) menjelang hari raya Natal dan Tahun Baru mengalami kenaikan, namun tidak signifikan.

Penulis: Ryan Nong | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/RYAN NONG
Tim Satgas Pangan Polda NTT bersama pemerintah dan Bulog melakukan sidak di pasar tradisional pada Selasa (17/12/2019). 

Sidak Tim Satgas Pangan Polda NTT, Stok Sembako Kota Kupang Aman Jelang Natal Tahun Baru 

POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Stok sembako di Kota Kupang, ibukota Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) aman hingga empat bulan ke depan. Demikian pula, harga sembilan bahan pokok (sembako) menjelang hari raya Natal dan Tahun Baru mengalami kenaikan, namun tidak signifikan. 

Demikian diungkapkan Wadir Krimsus Polda NTT AKBP Michael Irwan Tamsil kepada wartawan usai melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) di tiga pasar tradisional dan gudang distributor sembako di Kupang, Selasa (17/12/2019) sore. 

Mewakili Ketua Satgas Pangan Polda NTT Kombes Pol Drs Herry Tri Maryadi, AKBP Michael Irwan Tamsil memimpin pelaksanaan sidak satgas pangan bersama Kementerian Perdagangan RI yang melibatkan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi NTT, Dinas Peternakan Provinsi NTT, Dinas Ketahanan Pangan Provinsi NTT, serta Bulog Wilayah Nusa Tenggara Timur. 

Kegiatan sidak di ibukota Provinsi yang dihadiri oleh Direktur Pemasaran dan Promosi Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Tuti Prahastuti itu menyasar tiga lokasi pasar tradisional yakni Pasar Kasih Naikoten, Pasar Kebohongan dan Pasar Oeba. Selain itu juga, dilakukan pada gudang distributor sembako Fernando Sumber Cipta di wilayah Osmok Kecamatan Alak, Kota Kupang.

"Stok hingga maret nanti atau selama empat bulan ini masih aman. Ada juga kenaikan harga tetapi tidak signifikan," ujar Michael yang didampingi Kabid Humas Polda NTT AKBP Jo Bangun. 

Ia menjelaskan dalam sidak tersebut ditemukan kenaikan beberapa bahan pokok di pasaran. Misalnya telur, mengalami kenaikan dari harga Rp 53 ribu per papan menjadi Rp 58 ribu. 

Mantan Kapolres Sumba Barat ini menjelaskan, pelaksanaan sidak Satgas pangan menyasar tiga hal penting yakni memantau kestabilan harga sembako, memastikan ketersediaan stok sembako di pasaran menjelang hari raya Natal dan Tahun Baru serta memonitor distribusi barang kebutuhan ke masyarakat. 

"Sejauh ini tidak ada kendala (kestabilan harga, ketersediaan stok, distribusi barang ke masyarakat)," tegasnya. 

Ia menjelaskan, sesuai rencana, pihaknya akan mengumpulkan para distributor telur di Kupang pada Rabu (18/12/2019) untuk melakukan komunikasi terkait harga dan stok menjelang dan saat hari raya nanti. 

"Kita diskusi, kita imbau mereka, jangan sampai naikan lagi harga," tambahnya. 

Ia juga menyampaikan kepada masyarakat agar tidak khawatir terhadap kondisi ini. Sesuai dengan perintah Mabes Polri, Satgas pangan akan terus memantau dan mengawal ketersediaan stok sembako dan kestabilan harga. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong ) 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved