Sedang Asyik Bermesraan di Mobil Goyang Datanglah Kawanan Perampok Pasangan Kekasih Ini Mati Dibunuh

POS KUPANG.COM - Sedang Asyik Bermesraan di mobil goyang, Datanglah Kawanan perampok, Pasangan kekasih Ini Mati Dibunuh

Berikut adalah kronologi pasangan kekasih yang tengah asyik bercinta di mobil goyang menjadi korban perampokan. 

Tak hanya itu, ternyata para perampok tersebut telah membuntuti sepasang kekasih ini sebelum akhirnya melakukan aksinya. 

Tak hanya merampas harta korban, para perampok ini bahkan sampai menghilangnya nyawa sepasang kekasih ini dengan cara ditembak mati. 

• Lihat Anak Majikan Mandi di Rumah Kawasan Elit Surabaya, Pembantu Ini Lupa Diri dan Tak Tahan Nafsu

• Ayu Ting Ting Nikah Siri, Terdiam saat Ivan Gunawan Ungkap Rahasia Status, Bagaimana Shaheer Sheikh?

1. Dirampok Saat Asyik Bercinta di Mobil

Nasib sial harus dialami oleh sepasang kekasih ini ketika tengah asyik bercinta di mobil goyang.

Siapa sangka waktu intim berdua bersama pasangan harus terhenti karena diserbu oleh perampok. 

Pasangan bernama Yury Beznizchenko (44) dan kekasihnya Alla Vitryak (40) ini, diketahui tengah asyik berduaan di dalam mobil di kawasan hutan di dekat Desa Gutryvka, Ukraina.

Di tanah air, peristiwa ini kerap kali diistilahkan dengan mobil goyang.

Sayangnya, momen intim mereka harus berakhir saat keduanya disergap oleh pasangan perampok Gennady Andreev (39) dan Ruslan Klemenchuk (36) ketika berhubungan intim di dalam mobil goyang.

2. Perampok Sudah Buntuti Korban Sebelumnya

Pra perampok sebelumnya sudah merencanakan aksinya dengan membuntuti pasangan kekasih tersebut.

Menurut keterangan Pengadilan Regional Poltava, Andreev dan Klemenchuk tahu pasangan kekasih itu sering pergi ke sana.

3. Kedua Korban Ditembak Mati

Berdasarkan laporan media lokal dikutip Daily Mail Senin (9/12/2019), para pencuri itu langsung menyerang para korbannya.

Dikatakan bahwa Andreev langsung menembak Beznischenko di kepala.

Alla kemudian diminta menyerahkan perhiasannya sebelum ditembak juga di kepala.

4. Pasangan Kekasih Tewas Sambil Berpegangan Tangan

Juru bicara polisi Ruslan Biryukov mengatakan, Andreev dan Klemenchuk segera menguburkan keduanya yang sempat memohon untuk tak dibunuh.

"Korban ditembak dan dikubur hidup-hidup oleh pelaku. Mereka tewas dalam keadaan berpegangan tangan saat dikubur," ungkap Biryukov.

5. Kejahatan Terbongkar Saat Jual Onderdil Mobil 

Setelah membunuh Alla dan Beznischenko, Andreev mengambil mobil jenis Volkswagen Touareg, dan menyembunyikannya dalam garasi.

Setahun kemudian, aksi Andreev tercium oleh polisi tatkala dia berusaha untuk menjual suku cadang mobil itu di internet.

Juru bicara kantor jaksa lokal Natalia Lets mengatakan, polisi menemukan Volkswagen itu telah dipereteli, dan pistol yang dipakai membunuh pasangan itu.

Begitu tak berkutik dengan bukti yang diajukan aparat, Andreev tak punya pilihan selain menunjukkan di mana mereka menguburkan keduanya.

Butuh waktu lima jam bagi polisi untuk mengeluarkan jenazah Beznischenko dan Alla dari lubang yang digali Klemenchuk serta Andreev.

Dalam persidangan yang digelar 2 Desember lalu, Andreev dijatuhi penjara seumur hidup. Sedangkan Klemenchuk mendapat vonis 12 tahun untuk kejahatan yang mereka lakukan di tahun 2016 tersebut. 

Penampakan Taksi Online Anti Begal, Lengkap dengan Jeruji Besi

Beginilah penampakan taksi online anti begal untuk para driver perempuan di Palembang.

Taksi online yang dilengkapi dengan jeruji besi ini memiliki klaim anti begal yang beberapa waktu terkahir tengah marak terjadi di berbagai daerah di Indonesia. 

Taksi online anti begal yang dipasangi jeruji besi ini pun cocok untuk para pengemudi yang memiliki jenis kelamin perempuan.

Melansir dari Kompas.com dalam berita berjudul "Tangkal Begal, Ibu Driver Taksi Online Ini Pasang Teralis di Mobilnya" taksi online anti begal ini dimiliki oleh driver yang merupakan ibu rumah tangga. 

Mobil Daihatsu Xenia milik Valery (42), sopir taksi online di Pelambang, Sumatera Selatan (Sumsel) disulap menjadi mobil anti begal. 

Sebab, ruang kemudi yang ada di depan, seluruhnya dipasang teralis besi untuk menghindari tindak kriminal begal yang akhir ini marak terjadi di Sumsel.

Biaya untuk mengubah mobilnya menjadi taksi online anti begal pun tidak murah. 

Valery setidaknya mengeluarkan modal Rp 700.000 untuk membuat teralis besi di mobilnya itu.

Menurut Valery, ia mulanya terinspirasi dari pemasangan pagar untuk rumah.

Terinspirasi teralis pagar rumah Saat itu, Valery mulai mencari pembuat pagar untuk memasang teralis di mobilnya tersebut.

"Karena sudah sangat sering driver taksi online jadi korban kriminal, jadi terinspirasi membuat ini," kata Valery, Jumat (15/11/2019).

Teralis besi itu juga dilapisi kaca akrilik tepat di belakang pengemudi.

Menurut Valery, teralis besi itupun bisa dilepas jika tidak digunakan.

"Yang penting saya aman dan kerja juga aman. Penumpang juga tidak terganggu," ujarnya.

Menginspirasi driver taksi online lain Valery (42) sopir taksi online di Palembang, Sumatera Selatan memasang teralis besi di tempat duduk kemudi untuk menghindari tindak kriminal yang saat ini marak terjadi, Jumat (15/11/2019).

Dalam menjalankan kesehariannya, Valery mengaku sering keluar dari pukul 03.00 WIB.

Beberapa penumpang yang melihat tempat kemudinya pun memberikan dukungan kepada ibu ini, untuk memperhatikan keselamatan, saat bekerja.

"Penumpang rata-rata kasih semangat dan dukungan. Dari beberapa teman juga terinpirasi untuk buat teralis begini," ujarnya.