Anak Gantung Diri di Sikka
Gantung Diri di Sikka: Ignasius Diduga Stres Istri Dijemput Orangtua
sore diduga mengalami stress. Sang istri berbadan dua dijemput orangtua bulan November 2019.
Penulis: Eugenius Moa | Editor: Rosalina Woso

Gantung Diri di Sikka: Ignasius Diduga Stres Istri Dijemput Orangtua
POS-KUPANG.COM|MAUMERE--Warga Kampung Lagokagur, Dusun Bangboler, Desa Hepang, Kecamatan Lela, Kabupaten Sikka, Pulau Flores, Ignasius Wilibrodus (22) ditemukan gantung diri di rumahnya, Minggu (8/12/2019) sore diduga mengalami stress. Sang istri berbadan dua dijemput orangtua bulan November 2019.
“Hari ini (Minggu) tepat satu bulan satu minggu, istrinya pergi dijemput pulang oleh orangtuanya,” kisah Kayus Camilo, ayah Ignasius, Minggu malam di Lela.
Ignasius, kata Kayus, betemu dengan istrinya asal Lamahala, Flores Timur karena sama-sama sekolah SMA di Maumere. Sang istri duduk di bangku kelas II SMA.
Kayus memendam kesedihan atas kematianya anaknya, mengatakan ketika menantunya dijemput pulang, dia dan Ignasius turut mengantarnya ke pelabuhan.
“Waktu pergi antar ke pelabuhan. Saya juga tidak banyak omong. Mereka janji akan datang tanggal 8 (desember 2019). Hari ini anak saya meninggalkan gantung diri,” kata Kayus.
Kayus menyatakan, kepergian menantunya diduga perselisihan dalam keluarga anaknya. Ia kecewa, kenapa besanya datang menjemput anaknya.
• Area Simpang Lima Ende Akhirnya Dibuka
• Kasus Penyelundupan oleh Mantan Dirut Garuda Ari Askhara Seret Nama Suami Iis Dahlia yang Jadi Pilot
• TRIBUNWIKI : Pesona Pantai Kota Jogo Tebing Batuan Karst Alami, Sangat Unik dan Menarik
“Namanya juga rumah tangga pasti ada saling cekcok. Orangtuanya datang bukan nasehat anak-anak, namun jemput bawa pulang. Sejak itu saya rasa ini pasti tidak bagus ke depan,” sesal Kayus. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Euginius Mo’a).