Ruas Jalan Bundaran PU Kota Kupang Digenangi Air, Ini Imbauan Lurah TDM Kepada Warga
Ruas Jalan Bundaran PU Kota Kupang Digenangi Air, Ini Imbauan Lurah TDM Kepada Warga
Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Kanis Jehola
Ruas Jalan Bundaran PU Kota Kupang Digenangi Air, Ini Imbauan Lurah TDM Kepada Warga
POS-KUPANG.COM | KUPANG - Lurah Tuak Daun Merah ( TDM), Kota Kupang, Imanuel Uly, mengimbau agar warganya membuat sumur resapan sebagaimana yang diimbau oleh Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore.
Hal itu disampaikan Imanuel kepada POS-KUPANG.COM, menanggapi ruas jalan Bundaran PU Kelurahan Tuak Daun Merah yang tergenang air pasca hujan dengan intensitas sedang yang terjadi pada Selasa (3/11/2019).
• Pendaftaran Peserta Seleksi CPNS di Manggarai Barat Selesai, Panitia Terima Berkas 5.391 Orang
Imanuel katakan, ketiadaan sistem drainase menjadi pemicu utama mengapa ruas Jalan Bundaran PU setiap kali hujan terutama pada musim hujan selalu digenangi air.
Selain sistem drainase, kata dia, wilayah TDM berada di dataran rendah, sehingga saat terjadi hujan air dari wilayah Kelurahan Oebufu mengalir dengan leluasa ke wilayah TDM.
Terkait sampah yang hayut terbawa air, Imanuel katakan, tidak semua sampah berasal dari TDM bisa juga dari wilayah kelurahan lain.
• Tak Temui Bupati dan DPRD TTU, Demonstran dari GMNI Cabang Kefamenanu Bubarkan Diri
"TDM ini kan datarannya lebih rendah ditambah dengan sistem drainase maka dampaknya kalau hujan ruas jalan Bundaran PU digenangi air," katanya.
Dia katakan, dengan membuat sumur resapan akan meminimalisir air mengenang dan mencegah terjadinya banjir.
Mengenai sistem drainase, Imanuel katakan itu merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan jika dikerjakan maka menggunakan APBN, pihaknya hanya menyampaikan masukan atau usulan lintas koordinasi.
"Kami sudah koordinasi dengan pihak RT untuk buat sumur resapan. Tentunya sosialisasi yang kami berikan tidak hanya soal air tergenang tapi juga soal kesehatan yakni bagaimana warga antisipasi penyakit yang bisa timbul di musim hujan," katanya.
Diberitakan sebelumnya, ruas Jl. Bundaran PU Kelurahan Tuak Daun Merah (TDM) Kota Kupang digenangi air pasca hujan dengan intensitas sedang yang terjadi pada Selasa (3/11/2019).
Akibatnya, jalanan menjadi macet dan kotor oleh sampah dan kerikil yang mengalir bersama air. Pantauan POS-KUPANG.COM, para pengendara tampak kesulitan melintas di ruas jalan tersebut karena genangan air cukup tinggi, kurang lebih mencapai 30 cm.
Sejumlah warga berdiri di pinggir jalan menyaksikan jalan yang tergenang air dan para pengendara. Beberapa di antara mereka merekam momen tersebut dengan kamera handphone.
Andry, salah seorang warga kepada POS-KUPANG.COM, mengatakan ia merekam momen pengendara yang kesulitan melintas di jalan yang digenangi air tersebut untuk diunggah di facebook.
Andry katakan, foto dan video ia unggah agar pemerintah bisa segera merespon. Pasalnya setiap kali hujan, Jl. Bundaran PU selalu saja tergenang air. "Setiap tahun seperti ini, padahal hujan hari ini tidak begitu lebat dan hanya satu jam saja," kata Andry.