Hujan Angin Landa NTT
Pemkab Kupang Didesak Segera Ambil Langkah Segera Buat Korban Bencana Angin
Bencana angin yang melanda warga di Kecamatan Kupang Tengah itu, baru diperoleh Dinsos beberapa rumah di Noelbaki
Penulis: Edy Hayong | Editor: Rosalina Woso
Pemkab Kupang Didesak Segera Ambil Langkah Segera Buat Korban Bencana Angin
POS KUPANG.COM I OELAMASI--Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kupang mendesak Pemkab Kupang segera ambil langkah terkait bencana angin yang melanda warga di Kecamatan Kupang Tengah dan Kupang Timur.
Pemerintah segera mendata para korban dan mengambil langkah tanggap darurat kepada korban bencana, sambil dinas terkait mengambil data-data untuk penanganan jangka panjang.
Anggota DPRD Kabupaten Kupang dari PKPI, Adi Koroh menyampaikan hal ini, Minggu (24/11/2019).
Menurut Adi, bencana yang terjadi ini memang bukan sesuatu yang direncanakan. Warga mengalami bencana ini secara tiba-tiba tanpa ada yang mengetahui sebelumnya.
Untuk itu, lanjut Adi, kondisi demikian pemerintah secepatnya mengambil sikap dengan arif dan bijaksana. Dinas teknis seperti BPBD dan Dinsos harus segera tanggap darurat.
"Saya sudah pantau dampak bencana ini tidak hanya terjadi di Kupang Tengah tapi juga di Kupang Timur. Ada korban rumah di Desa Manusak juga rusak diterpa hujan angin," katanya.
Sebelumnya diberitakan, Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Kupang segera mengambil langkah membantu tanggap darurat terhadap korban hujan disertai angin kencang di Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang.
Bencana angin yang melanda warga di Kecamatan Kupang Tengah itu, baru diperoleh Dinsos beberapa rumah di Noelbaki, sedangkan desa lain belum diperoleh.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kupang, Johanes Masneno kepada POS KUPANG.COM, Minggu (24/11/2019) mengatakan, pihaknya baru dihubungi warga dari Noelbaki bahwa ada korban angin kencang. Namun, data pasti berapa korban rumah yang terkena dampak angin itu belum dipastikan.
"Kami baru dapat informasi sementara bahwa ada bencana angin di Noelbaki. Soal berapa rumah belum ada data resmi. Kami juga akan konfirmasi dimana lagi yang terkena dampak angin itu, katanya di Belo dan Tanah Merah juga. Kami musti himpun data dulu," katanya.
Menurut mantan Kepala BPMD Kupang ini, tugas Dinsos adalah memberikan bantuan darurat berupa makanan siap saji. Langkah yang dilakukan tentu berkoordinasi dengan Dinsos NTT.
• Di TTS, Bocah 14 Tahun Ditemukan Tewas Gantung Diri Di Pohon Asam
• Tiga Rumah di Desa Mata Air Rata Tanah Terkena Angin
"Kami akan turunkan bantuan darurat besok pagi (Senin, 25/11/2019) berupa makanan siap saji juga bantuan emergency lain. Untuk kerusakan rumah tentu kita akan koordinasi dengan BBPP Kupang," kata Masneno.(Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Edi Hayong)