Viral Foto Ahok Kenakan Seragam Pertamina, Fakta atau Hoaks? Netizen Heboh!

Viral Foto Ahok Kenakan Seragam Pertamina, Fakta atau Hoaks? Netizen Heboh!

Editor: Eflin Rote
instagram agan harahap
Viral Foto Ahok Kenakan Seragam Pertamina, Fakta atau Hoaks? Netizen Heboh! 

POS-KUPANG.COM - Beredar foto Basuki Tjahaja Purnama atau lebih dikenal Ahok memakai baju petugas SPBU Pertamina di media sosial Instagram.

Foto tersebut berasal dari akun Instagram @aganharahap pada Selasa (19/11/2019).

Hingga saat ini, foto tersebut telah disukai oleh 13.529 orang dan mendapat respons sebanyak 626 orang.

Dikutip dari Kompas.com, Selasa (19/11/2019), Agan Harahap mengakui bahwa foto tersebut merupakan foto editan.

Saran Fahri Hamzah, Ahok Ditempatkan di BUMN Paling Korup, Ini Daftar Kasus Korupsi di BUMN

Pengamat: Penolakan BTP jadi Dirut Pertamina Sangat Politis, Fahri Hamzah: BUMN Memerlukan Ahok

Sesuai Arahan Jokowi Erick Thohir Sapu Bersih Lalu Angkat 5 Pejabat Baru di BUMN Termasuk Ahok BTP?

Erick Thohir Ajak Ahok dan Chandra Hamzah Bersih-Bersih BUMN, Siapa Sebenarnya Sosok Menteri BUMN?

 

Foto Ahok Berseragam Petugas SPBU(Screenshot Instagram)
Foto Ahok Berseragam Petugas SPBU(Screenshot Instagram) ()

Bentuk Sarkasme

Bentuk Sarkasme

"Foto editan (yang dilakukan oleh Agan). Itu caption-nya cuma ngikutin postingan-postingan orang yang suka share di grup-grup WhatsApp atau Facebook" kata Agan kepada Kompas.com.

Menurutnya, keterangan foto yang ia cantumkan dalam unggahan tersebut adalah sebuah bentuk sarkasme.

Agan mengatakan, editan foto tersebut berkaitan dengan isu Ahok ditempatkan di Pertamina.

"Semakin besar penolakannya, saya semakin yakin kalau Ahok memang tepat berada di sana," papar Agan.

 

"Bangsa kita itu paling cepat kalau urusan-urusan beginian. Sedikit-sedikit bikin dan sebar hoax, fitnah dan sebagainya tanpa yakin akan kebenaran dan akibatnya," sambungnya.

Menurut Agan, banyak orang saat ini suka menyebarkan kabar atau berita yang sesuai dengan hatinya, meski belum tentu kebenarannya.

Sebaliknya, mereka akan membuang jauh berita atau kabar yang bertentangan dengan hatinya.

Oleh karena itu, apa yang ia lakukan selama ini adalah sebagai respons atas kecenderungan warganet Indonesia dalam media sosial.

"Apa yang saya lakukan selama ini adalah merespons social behaviour kita dalam hidup bermedsos," tutupnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved