Innalillahi! Kabar Duka dari Ustadz Abdul Somad, Sosok Ulama Kharismatik yang Dihormatinya Wafat
Kabar Duka dari Ustadz Abdul Somad, Sosok Ulama Kharismatik yang Dihormatinya Meninggal Dunia
Selain dua ribuan warga, Syekh Hasyim beserta ulama pondok pesantren juga turut menyambut kedatangan Presiden Jokowi.
Presiden didampingi Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi dan Syekh Hasyim didampingi para ulama bersilaturahim di rumah panggung beralas papan kayu yang dilapisi karpet.
Syekh Hasyim mengawali acara itu dengan mengalungkan sorban kehormatan berwarna putih di leher Presiden Jokowi.
"Terima kasih," kata Jokowi.
Acara silaturahim berlangsung tertutup dari media massa.
Namun Gubernur Edy dalam kata pengantarnya mengatakan bahwa silaturahim Presiden ini adalah dalam rangka memajukan Provinsi Sumatera Utara.
"Kami mohon doa dan kami Insya Allah, khususnya Sumatera Utara, akan lebih baik," ujar Edy.

Ulama yang hadir dalam silaturahim itu, antara lain Haji Mahlil Ywr dan Haji Irfansyah.
Sementara Presiden Jokowi sendiri, selain Edy, juga didampingi oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana.
Sekilas Thariqat Naqsyabandiah yang Dipimpun Syekh Hasyim
Dikutip dari Wikipedia Thariqat Naqsyabandiah berpusat di Besilam, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Kampung ini pertama sekali dibangun oleh Almarhum Tuan Guru Syekh Abdul Wahab Rokan atau yang lebih dikenal dengan sebutan Tuan Guru Babussalam.
Ia adalah seorang Ulama dan pemimpin Tarekat Naqsabandiyah.
Di desa ini terdapat makam Syekh Abdul Wahab Rokan yang dikenal juga dengan Syekh Besilam yang merupakan murid dari Syekh Sulaiman Zuhdi di Jabal Qubais Mekkah.
Tampak sekilas, desa Besilam mirip dengan sebuah pesantren yang terpencil, teduh, asri dan damai.