Gerakan Kupang Hijau, Tanam Pohon dan Air di Kota Kupang Banjir Dukungan

Dicanangkan Pemerintah Gerakan Kupang Hijau, tanam pohon dan air di Kota Kupang banjir dukungan

Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/LAUS MARKUS GOTI
Jefri Riwu Kore Wali Kota Kupang saat menanam pohon di area car free day, Jl. El Tari Kupang, Sabtu (16/11/2019) 

Dicanangkan Pemerintah Gerakan Kupang Hijau, tanam pohon dan air di Kota Kupang banjir dukungan

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Gerakan Kupang Hijau yang dicanangkan oleh Pemerintah Kota Kupang mendapat respon positif dan dukungan dari berbagai pihak dan elemen masyarakat.

Para tokoh agama di Kota Kupang menyatakan dukungan pada gerakan tersebut. Pernyataan dukungan tokoh agama tersebut disampaikan saat deklarasi Gerakan Kupang Hijau yang digelar di area car free day, Jl. El Tari Kupang, Sabtu (16/11/2019).

Bus In Love Nem Terperosok Keluar Badan Jalan di Kabupaten Kupang, Bagaimana Nasib Penumpang?

Gerakan Kupang Hujan diimplementasikan dalam beberapa aksi yakni tanam pohon, membuat sumur resapan dan membersihkan sampah serta meminimalisir penggunaan sampah plastik.

Menariknya, Gerakan Kupang Hijau melibatkan semua komponen masyarakat, instansi pemerintah maupun swasta.

Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore dalam kesempatan itu mengatakan, Pemkot Kupang berkolaborasi dengan semua tokoh agama di Kota Kupang untuk mendorong umat bisa berpartisipasi aktif menyukseskan Gerakan Kupang Hijau.

BREAKING NEWS: Lakalantas di Oesapa Kupang, 2 Pengendara Motor Alami Patah Tulang Kaki

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nusa Tenggara Timur (NTT) Abdul Kadir Makarim dalam kesempatan itu menegaskan tugas merawat, memelihara dan membuat Kota Kupang lebih hijau, indah dan asri bukan tanggung jawab pemerintah saja, melainkan tangung jawab semua komponen masyarakat.

"Hari ini kita bersama-sama kita dengar sendiri bagaimana Pemkot Kupang berkomitmen membuat Kota Kupang ini menjadi lebih baik, mari kita mendukung Gerakan Kupang Hujan," imbaunya.

Ia optimis jika semua elemen masyarakat sungguh-sungguh pro aktif menjalankan gerakan ini, lima atau sepuluh tahun ke depan, wajah Kota Kupang akan berubah menjadi lebih baik lagi.

Bank NTT Siap Kerahkan Semua Karyawan Tanam Pohon

Sebagaimana dijelaskan, Wali Kota, Gerakan Kupang Hijau melibatkan, semua elemen masyarakat, instansi pemerintah dan swasta. Wali Kota mengajak setiap KK menanam, ASN dan pegawai setiap instansi menanam satu pohon. "Kalau ASN yang sudah berkeluarga dia menanam dua pohon," kata Wali Kota.

Pihak Bank NTT dalam kesempatan itu, menyatakan secara langsung dukungan pada Gerakan Kupang Hijau. Dikatakan, ada 157 karyawan Bank NTT di Kota Kupang. 157 karyawan tersebut akan diwajibkan menanam pohon di rumah masing-masing sebagai bentuk dukungan pada Gerakan Kupang Hijau.

Pihak Bank NTT, berharap tekad yang kuat untuk membuat Kota Kupang menjadi lebih baik, indah, hijau dan asri harus dibuktikan dalam aksi nyata sampai wajah Kota Kupang benar-benar berubah.

Darius Beda Daton Minta Pemkot Kupang Buat Hutan

Kepala Perwakilan Ombudsman NTT, Darius Beda Daton, dalam kesempatan itu menegaskan, pihaknya sangat mendukung Gerakan Kupang Hujan. Bahkan Darius meminta Pemkot Kupang membuat hutan jika ada lahan Pemkot yang cukup.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved