Kronologi Kios Latifah Saat Dilahap ' Si Jago Merah '

POS KUPANG.COM|KUPANG - Peristiwa kebakaran yang terjadi di Kios Latifah di Jalan Amabi, Kelurahan Oepura, Kecamatan Maulafa, Kupang beruntungnya diketahui oleh masyarakat sekitar sehingga mereka saling bahu membahu untuk memadamkan kobaran api.

Egi, yang bekerja sebagai mekanik kepada POS.KUPANG. COM ( Kamis,;14/11/2019 ) mengatakan:
" berdasarkan cerita yang disampaikan oleh Boss WW, Kronologi kejadian awal sehingga menyebabkan kebakaran pada kios Latifah bermula lantaran Boss WW yang pada saat itu sedang memanaskan mesin mobilnya dengan tujuan untuk mengantar anaknya ke sekolah, Tiba-tiba mendengar bunyi dinamo di kios Latifah meledak.

Apesnya, di dalam tempat kejadian tersebut si pemilik kios Latifah menyimpan bensin di dalam jerigen di dekat Kulkas dan friser sehingga semakin muda nyala api merambat. Karena panik, Si pemilik kios pun berusaha untuk memadamkan api dengan menginjakannya dengan kak. Namun, nyala api tetap tak terbendung, " katanya.

Sambungnya menuturkan, tiba-tiba boss WW berteriak dan memukul tiang listrik lalu datanglah massa yang berkerumunan lalu mengambil inisiatif memadamkan api dengan menimba air yang mengalir dari kolam Oepura dan sebagian massa yang lain berusaha mendorong dinding kios Latifah yang terbuat dari bebak pada bagian kiri dan kanan untuk mencegah nyala api merambat pada bagian bengkel WW dan bengkel.

Dampak langsung yang dirasakan oleh kejadian tersebut menyebabkan meteran di bengkel WW tempat service sepeda motor Honda, Zusuki Yamaha meleleh karena nyala api, sebagian seng penyangga antara atap dan dinding bengkel terkena kobakaran api sedangkan di bengkel 46 Motor pada bagian tiang atap kanopi terkena juga terkena sedikit kepulan asap api.

Sambungnya, setelah kios Latifah sebagian bangunannya telah terbakar barulah pihak unit pemadam kebakaran datang untuk membantu memadamkan api. Tandasnya menjelaskan.

Sampai pada berita ini diturunkan nampak garis Police Line di lingkar pada tempat terjadinya perkara. Sementara itu, pada pukul 12.15 siang para petugas PLN sementara memperbaiki sambungan kabel dan meteran yang terputus akibat peristiwa tersebut. CR3