Pemda TTS Gelar Uji Kompetensi untuk Isi Dua Jabatan Asisten yang Lowong

Pihak Pemda TTS gelar Uji kompetensi untuk isi dua jabatan asisten yang lowong

Penulis: Dion Kota | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Dion Kota
Sekda TTS, Marthen Selan 

Pihak Pemda TTS gelar Uji kompetensi untuk isi dua jabatan asisten yang lowong

POS-KUPANG.COM | SOE - Pihak Pemda TTS melakukan seleksi jabatan pimpinan tinggi pratama dengan melakukan uji kompetensi guna mengisi dua asisten Setda TTS yang lowong setahun terakhir.

Uji kompetensi sendiri akan berlangsung selama dua hari terhitung mulai hari ini, Senin (4/11/2019) hingga esok, Selasa (5/11/2019) bertempat di kantor bupati TTS.

Pemkab Manggarai Timur Adakan Seleksi Terbuka Bagi 40 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama

Dalam rencana awal, uji kompetensi diikuti enam pejabat Esalon II yaitu, Aba Anie, Kaban Bapenda, Samuel Fallo, Kadis Dukcapil, Jhon Lakapu, Kadis Nakertrans, Esterina Banfatin, Kaban PKAD, Otniel Neonani, Kadis Pertanian dan dr. Hosiana In Rantau, Staf ahli bidang Kesra, Namun salah satu peserta, Hosiana In Rantau tidak mengikuti uji kompetensi karena sementara mengambil cuti dan sedang berada di luar negeri.

"Yang kita undang ada enam pejabat Esalon II yang menurut kita sudah layak karena memiliki pengalaman duduk sebagai kepala OPD cukup lama. Namun satu peserta lainnya (Hosiana In Rantau) tidak hadir karena sementara cuti," ungkap Ketua panitia seleksi yang juga Sekda TTS, Mathen Selan.

Pilkada 2019 - Biaya Pendaftaran Balon Bupati di Partai Demokrat Rp 10 Juta

Uji kompetensi sendiri lanjut Marthen, meliputi uji managerial (wawancara), kompetensi bidang (tugas pokok dan fungsi) dan uji kompetensi dasar (kejujuran, tulus, iklas, etos kerja dan komitmen kerja).

Seusai tiap tahapam uji kompetensi, nilai hasil uji kompetensi para peserta akan diumumkan dalam bentuk perangkingan.

Nilai akumulasi uji kompetensi dasar, bidang dan wawancara akan menjadi indikator utama siapa yang pantas menduduki jabatan asisten 1 dan II Setda TTS.

"Kita uji kompetensi dua hari dan akan saya langsung umumkan nilainya. Hasil uji kompetensi ini akan saya serahkan kepada Bupati Tahun guna mendapatkan arahan selanjutnya," bebernya.

Terpisah, Kepala BKPP Kabupaten TTS, Linda Fobia mengatakan, sebelum dilakukan seleksi jabatan pimpinan tinggi pratama, Pemda TTS terlebih dahulu meminta ijin kepada komisi aparatur sipil negara (KASN) di Jakarta. Setelah mendapat ijin dari KASN, selanjutnya dibentuk panitia dan dilakukan seleksi.

Dalam seleksi ini, para peserta diuji oleh asesor dari Propinsi NTT dan juga tim dari panitia seleksi tingkat Kabupaten TTS.

"Kita sudah mengantongi ijin dari KASN makanya kita bisa gelar seleksi pejabat pimpinan tinggi pratama. Dalam Minggu ini sudah bisa kita kantongi hasil seleksinya," tandasnya. (Laporan Reporter POS- KUPANG.COM, Dion Kota)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved