Siuman Setelah 10 Tahun Koma, Martin Pistorius Alami Hal Ini Selama tak Sadarkan Diri, Jangan Kaget

Siuman Setelah 10 Tahun Koma, Martin Pistorius Alami Hal Ini Selama tak Sadarkan Diri, Jangan Kaget Loh

Karena itu, beberapa petugas rumah sakit tidak memperlakukan Martin dengan baik, bahkan mereka melakukan kekerasan padanya.

Petugas kesehatan sebenarnya berhati baik dan mereka melakukan perawatan sesuai prosedur.

Namun, ada pula yang melakukan kekerasan fisik, verbal, bahkan seksual padanya.

Setelah 10 tahun lamanya, seorang perawat menyadari Martin cukup responsif ketika ia mengedipkan matanya.

Martin tidaklah koma, ia sebenarnya sadar dan bisa merasakan keadaan sekitar.

Hanya saja, Martin tidak bisa merespon dengan gerakan bahkan kata-kata sekalipun.

Marthin saat masih muda
Marthin saat masih muda ()

Ketika bangun dan perlahan-lahan kondisinya membaik, Martin menceritakan pengalamannya selama dirawat.

Hal yang mengejutkan adalah ketika Martin menceritakan apa yang ia alami.

Selain mengalami kekerasan fisik, verbal, dan seksual dari petugas kesehatan, ia juga mendengar kata-kata mengejutkan dari ibu kandungnya sendiri.

"Aku harap kamu mati saja", kata-kata itulah yang diucapkan ibu Martin ketika ia sedang berbaring tak bisa bergerak di rumah sakit.

Tentu saja, ibu Martin tidak bermaksud mengatakan hal itu.

Sang ibu hanya sempat putus asa melihat kondisi anaknya.

Ia pun menyesali perkataannya tersebut.

Martin mengetahui ibunya sangatlah sedih.

Ibu dari Marthin
Ibu dari Marthin ()

Ia memaklumi keadaan ibunya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved