Pilkada Solo
Sama Kader PDIP, Achmad Purnomo Mengaku Tak Ada Komunikasi dengan Gibran Putra Jokowi, Koq Bisa?
Persaingan sesama kader PDI Perjuangan dalam Pilkada Solo tahun 2020 semakin ketat.Siapa yang bakal diusung PDIP? Wakil Walikota Solo atau Gibran
Sama Kader PDIP, Achmad Purnomo Mengaku Tak Ada Komunikasi dengan Gibran Putra Jokowi, Koq Bisa?
POS-KUPANG.COM - Sama Kader PDIP, Achmad Purnomo Mengaku Tak Ada Komunikasi dengan Gibran Putra Jokowi, Koq Bisa?
Persaingan sesama kader PDI Perjuangan dalam Pilkada Solo tahun 2020 semakin ketat.
Wakil Wali Kota Solo, Achmad Purnomo yang merupakan kader murni PDI Perjuangan mengaku tidak ada komunikasi dengan putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka.
Padahal Achmad Purnomo dan Gibran sama-sama kader PDIP Solo.
Achmad Purnomo mengungkap pertemuan terakhir dengan Gibran adalah setahun lalu.
• Seru, Gerindra Incar Cucu Bung Karno, Paundrakarna Lawan Gibran di Pilkada Solo, Sikap Megawati?
Dihimpun Tribunnews.com, hal tersebut diungkapkan Achmad Purnomo dalam tayangan 'Apa Kabar Indonesia' unggahan kanal YouTube Talk Show tvOne, Selasa (29/10/2019).
Awalnya, Achmad Purnomo mengomentari tentang Gibran yang juga ingin mencalonkan diri sebagai Wali Kota Solo dalam Pilwalkot 2020 seperti dirinya.
Achmad Purnomo sudah diusung oleh DPC PDIP Solo dan tinggal menunggu keputusan dari DPP PDIP Pusat.
Sedangkan Gibran sedang berusaha agar bisa mencalonkan diri dari partai, bukan independen.
Achmad Purnomo mengaku dirinya dicalonkan oleh PDIP sehingga bukan dirinya yang berinisiatif untuk mencalonkan diri.
"Saya kan kader partai, kader Partai PDI Perjuangan Kota Surakarta, saya itu dicalonkan, diberi tugas sebagai calon wali kota untuk Pemilukada tahun depan," jawabnya.
Sebagai kader partai, Achmad Purnomo memilih untuk mengemban amanah dari PDIP sebaik mungkin.
• Bapak Lolos Presiden Dua Periode, Gibran Rakabuming Maju Pilkada Solo, Begini Reaksi Keluarga Jokowi
"Nah tugas ini akan saya laksanakan dengan baik dan penuh tanggung jawab," sambungnya.
Maka dari itu, kini Achmad Purnomo menunggu keputusan dari DPP PDIP Pusat soal siapa yang akan dicalonkan partai kepala banteng itu.
"Oleh karena itu, oleh DPC PDI Perjuangan, pencalonan saya diajukan ke DPP PDI Perjuangan Pusat," ungkap Achmad Purnomo.
"Nanti saya menunggu rekomendasi dari DPP."
"Ya kita hanya menunggu, karena sudah diajukan oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surakarta, Pak Rudy," imbuhnya.
Soal Gibran yang sudah menemui Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Achmad Purnomo menyebut itu adalah hak seluruh kader partai.
"Ya itu hak dari Mas Gibran ya, semuanya, anggota partai menemui ketua umum kan bisa saja," ujar Achmad Purnomo.
• Gibran Rakabuming Bakal Serahkan Bisnis Kulinernya kepada Kaesang, Respons Sang Adik Mengejutkan
"Silakan Mas Gibran langsung menemui Ketua Umum Ibu Mega, silakan," imbuhnya.
Dalam wawancara itu, Achmad Purnomo juga mengungkap bahwa dirinya tidak ada komunikasi sama sekali dengan Gibran dalam setahun terakhir.
"Tapi sejauh ini Pak Achmad Purnomo pernah ada komunikasi enggak sih pak dengan Gibran Rakabuming gitu?" tanya pembawa acara Arief Fadhil.
"Oh kalau komunikasi dulu, sebelum (pencalonan), kira-kira setahun yang lalu saya dan Gibran sering ketemu, di kegiatan-kegiatan, kadang-kadang di pertemuan, hanya gitu," terang Achmad Purnomo.
"Tapi terakhir ini sama sekali tidak pernah ketemu," imbuhnya.
"Artinya sudah lama tidak berkomunikasi begitu ya?" tanya Arief lagi.
"Saya menganggapnya ya iya, tidak berkomunikasi," jawab Achmad Purnomo.
Meski tak ada komunikasi, namun Achmad Purnomo menegaskan bahwa ia dan Gibran sudah saling mengenal baik.
"Tapi Mas Gibran tahu saya, dan saya tahu betul dengan Mas Gibran juga," tuturnya.