Sambut Dies Natalis ke-16, SMAN 8 Kupang Gelar Pekan Expo Smandel

Sambut Dies Natalis ke-16, SMAN 8 Kupang Gelar Pekan Expo Smandel

POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Pihak SMAN 8 Kota Kupang menggelar Pekan Expo Smandel 2019 dalam rangka menyambut Dies Natalis ke-16 sekolah tersebut, Sabtu (27/10/2019).

Gelaran Pekan Expo Smandel 2019 dilakukan sejak 21--25 November di SMAN 8 Kupang Kelurahan Penkase-Oeleta, Kecamatan Alak, Kota Kupang.

Expo Smandel merupakan even perdana yang dilakukan sekolah tersebut dan melibatkan SMP se-Kota Kupang.

Tema yang diusung adalah "Terus Berbenah Meraih Sukses Membentuk Wajah Pendidikan yang Lebih Berwarna Menghasilkan Generasi Masa Depan yang Berprestasi dan Berkarakter".

Ketua Panitia Pelaksana Pekan Expo Smandel, Sumyati Sabang, S.Pd menjelaskan terdapat 10 sekolah tingkat SMP yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

Para peserta mengikuti beberapa item lomba di antaranya lomba solo, dan lomba tari kreasi daerah.

Selain itu, untuk para siswa SMAN 8 Kupang juga berpartisipasi dengan terlibat dalam lomba fashion show, lomba futsal putri dan putra, lomba pembacaan UUD 1945 dan lomba kebersihan kelas.

"Ini merupakan iven perdana dan untuk lomba solo antar SMP se-Kota Kupang diikuti 35 peserta dan tari kreasi sebanyak 5 tim," katanya disela puncak acara dies natalis.

Melalui kegiatan tersebut, diharapkan siswa siswi yang merupakan generasi milenial dapat menunjukkan dan menampilkan bakat dan kreativitas mereka.

"Diharapkan juga ke depannya ditingkatkan lagi jenis lombanya dan bukan hanya untuk siswa tingkat SMP tapi juga tingkat SMA," katanya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 8 Kota Kupang, Haris Akbar mengatakan, pihaknya sengaja melibatkan siswa SMP se-Kota Kupang untuk berpartisipasi dalam kegiatan karena momentum tersebut merupakan wadah untuk membuka diri.

Selain itu, melalui kegiatan tersebut, pihaknya juga melakukan kampanye dan promosi sekolah yang dipimpinnya.

"Kami coba buka diri dan promosi dan siap memfasilitasi semua yang kalian mau. Ke depan nanti mungkin cipta lagunya sendiri dan menyanyi lagunya sehingga memperkaya khasanah musik di NTT. Dan pesertanya juga dari tingkat SMA," jelasnya.

Selain itu, pihaknya juga telah menyelenggarakan bakti sosial berupa jalan santai sekaligus membersihkan lingkungan sekitar hingga pantai Namosain.

"Ke depan program-program ini akan kami tetapkan Terus karena harapan kami ulang tahun ke-16 ini menjadi momentum bagi kami untuk melakukan evaluasi diri," katanya.

Selain itu, demi meningkatkan mutu pendidikan di sekolah, pihaknya juga tengah mengembangkan sekolah virtual.

"Kami akan mengembangkan sekolah virtual dan kami sudah siapkan, sehingga anak-anak bisa melihat pelajaran dalam website sekolah. Dan untuk ujian nasional tahun ini kami akan gunakan aplikasi berbasis online untuk ujian sekolah, jadi ujian sekolah berbasis online," paparnya.

Sementara itu, untuk meningkatkan nilai ujian nasional, pihak sekolah juga membentuk zonasi di mana akan memantau ke lokasi belajar anak di setiap hari Selasa, Kamis dan Sabtu dimulai pada bulan Oktober 2019 hingga minggu kedua pada bulan Februari 2020.

"Dengan harapan siswa dapat betul-betul belajar dengan baik sehingga turut mempengaruhi nilai saat ujian nasional berbasis komputer ini" katanya.

Sementara itu, Kepala Seksi Kesiswaan Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTT dalam sambutannya mengucapkan selamat ulang tahun kepada SMAN 8 Kupang.

"Momentum ini tidak hanya sekedar merayakan kesenangan akan tetapi sebagai refleksi diri melihat perjalanan dari 2013 sampai sekarang," ungkapnya.

Diakuinya, pada tahun 2019,0SMAN 8 Kupang sudah menjadi bagian dari 27 SMA zonasi di Provinsi NTT

"Melihat secara akreditasi dan standar pendidikan sudah sangat layak sehingga menetapkan sebagai sekolah zonasi," katanya.

Pihaknya juga mengajak semua komponen untuk bersama membangun pendidikan di Provinsi NTT.

Puncak Dies Natalis ke-16 Berlangsung Meriah

Setelah rangkaian kegiatan Pekan Expo Smandel 2019 berakhir, dilakukan puncak Dies Natalis ke-16 di halaman sekolah SMAN 8 Kupang.

Kegiatan ini tidak hanya dihadiri pihak sekolah, namun hadir pula Kapolsek Alak, Kompol I Gede Sucitra, SH, Babinsa Kelurahan Penkase-Oeleta, Sertu Olderico De Jesus Bareto, para tokoh masyarakat dan ratusan siswa.

Kegiatan diisi dengan tarian, solo, cheerleader hingga pemotongan kue ulang tahun.

Seorang peserta lomba dari SMP St Theresia Kota Kupang, Christy Heke Medoh (12) mengaku antusias mengikuti kegiatan.

Christy Heke Medoh yang mendapatkan juara dua dalam lomba solo tingkat SMP ini juga berkesempatan membawakan lagu dalam acara penutupan.

Siswi yang duduk di kelas VIII ini mengaku bangga karena dapat menorehkan prestasi dalam kegiatan tersebut.

"Terima kasih kepada Tuhan, terima kasih untuk sekolah dan orangtua yang sudah berikan dukungan. Kalah menang sudah biasa, intinya bisa tampil terbaik dan mendapatkan pengalaman dan membina mental kita," kata putri dari pasangan Bripka Ryan Heke Medoh dan Megi Amelia Lino ini.

Christy juga berharap, kegiatan serupa dapat dilaksanakan dan diikuti oleh banyak siswa, sebab, lanjut Christy kegiatan tersebut merupakan sarana untuk mengembangkan minat dan bakat dari para siswa

"Harapannya, semakin banyak anak mau ikut lomba menyanyi dan lainnya sehingga bakat jangan simpan saja, akan tetapi disalurkan, tunjukkan kalau katong (kita) anak Kota Kupang bisa," tegas alumni SD Inpres Mapoli ini.

• Sambut Dies Natalis ke-16, SMAN 8 Kupang Gelar Pekan Expo Smandel

• Pria ini Emosi hingga lalu Tendang Polisi karena Tak Terima Diberhentikan Razia Polisi, Info

Kegiatan Pekan Expo Smandel 2019 ditutup dengan pemberian oleh masing-masing pemenang lomba.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana)