PLN UP3 Tingkatkan Kualitas Pelayanan Launching Mobil Ini

PLN UP3 Tingkatkan Kualitas Pelayanan Launching Mobil Ini

POS-KUPANG. COM | KUPANG -- Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan bagi pelanggan, PLN kembali membuat terobosan baru dengan menghadirkan Mobil Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) “Sentuh Langsung”.

Dimana mobil yang selama ini digunakan oleh Tim PDKB baik Kupang, maupun Tim PDKB Labuan Bajo adalah metode berjarak, sehingga dengan hadirnya Mobil PDKB “Sentuh Langsung” ini merupakan yang pertama di Nusa Tenggara Timur.

Launching Mobil tersebut di Lakukan oleh General Manager PLN UIW NTT Ignatius Rendroyoko disaksikan oleh Manajer PLN UP3 Kupang Arief Rohmatin , Manager Sub Bagian Pengendalian Operasi sistem Distribusi PLN UIW NTT Saut Pardomuan Pandjaitan.

Selain itu, hadir juga Para Manager Bagian PLN UP3 dan seluruh anggota Tim PDKB Kupang. Kegiatan tersebut ditandai dengan pemotong tumpeng oleh GM PLN NTT kemudian diserahkan kepada Supervisor PDKB Kupang Melianus Tefu.

Kegiatan ini berlangsung di halaman depan Kantor PLN UP3 Kupang, beberapa hari lalu.

"Mobil ini adalah peralatan yang sangat membantu Tim PDKB dalam melaksanakan tugas. Saya berharap, dengan adanya Mobil PDKB Sentuh Langsung dapat memberikan banyak benefit bagi PLN dan masyarakat dan juga meningkatkan produktivitas pegawai PLN sehingga bisa mencapai level yang baik dan terbaik serta mengurangi kemungkinan terjadinya kecelakaan kerja dalam bekerja,” kata Ignatius Rendroyoko, melalui Manager Komunikasi PLN UIW NTT, Nikolaus, Jumat (25/10/2019).

Senada dengan hal tersebut, Melianus Tefu selaku Supervisor PDKB ketika diwawancarai, menjelaskan keunggulan dari mobil PDKB dengan metode Sentuh Langsung.

“Ada banyak sekali keunggulan dari metode Sentuh Langsung apabila dibandingkan dengan metode berjarak," ujar Nikolas.

Menurut Nikolas, dengan adanya Mobil PDKB Sentuh Langsung pekerjaan-pekerjaan teknis kelistrikan dapat diselesaikan dengan lebih efektif dan efisien, sebab metode ini dapat menjalankan semua jenis pekerjaan dengan titik pekerjaan 6x lipat lebih banyak dibandingkan metode berjarak.

Lanjut Niko, dengan begitu akan lebih banyak kWh yang terselamatkan, lalu meningkatkan pendapatan rupiah, serta mengurangi gangguan dan pemadaman listrik.

• Doa dan Dialog Damai, Sebuah Pesan Damai Tanpa Batas dari Kupang

• Nia Ramadhani Pernah Gagal Kupas Salak, Gunakan Tips Ini Agar Kulit Tetap Mulus

• 4 Panduan Untuk Memilih Ikan Segar yang Benar Saat Beli di Pasar

Selain itu, keunggulan lainnya ialah metode ini hanya memerlukan minimal 5 orang pekerja atau maksimal 7 orang dalam 1 kali pekerjaan, ”lanjut Tefu. Laporan Reporter POS-KUPANG. CKM, Yeni Rachmawati)