BREAKING NEWS : Perkelahian antar Pemuda di Desa Naunu Kupang, Satu Orang Terkena Panah
BREAKING NEWS : perkelahian antar pemuda di Desa Naunu Kabupaten Kupang, satu orang terkena panah
Penulis: Edy Hayong | Editor: Kanis Jehola
BREAKING NEWS : perkelahian antar pemuda di Desa Naunu Kabupaten Kupang, satu orang terkena panah
POS KUPANG.COM | OELAMASI - Kasus perkelahian antar pemuda di Desa Naunu, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, Rabu (2/10/ 2019) sekitar pukul 11.30 wita memakan korban.
Akibat perkelahian antar pemuda tersebut seorang pemuda mengalami luka panah di bagian dada atas nama, Istafanus Aldianus Miki Martins ( 16 ), salah satu pelajar, warga RT15/ RW 04, Dusun 4 Desa Naunu, Kecamatan Fatuleu.
• Pejabat Eselon di Sumba Barat Daya, Dinonjobkan Markus Dairo Tallu, Diaktifkan Kodi Mete
Kapolres Kupang, AKBP Indera Gunawan, S.Ik melalui Kasat Binmas, IPTU Simon Seran menyampaikan hal ini kepada POS KUPANG.COM, Rabu (2/10/2019) malam.
Simon membenarkan soal kejadian tersebut dan menyampaikan kronologi kejadian. Dikatakannya, kasus tersebut terjadi pada hari Rabu tanggal 2 Oktober 2019 sekitar pukul 11.30 wita di Desa Naunu Kecamatan Fatuleu.
Kasus ini merupakan perkelahian antar pemuda. Akibat perkelahian antar pemuda tersebut seorang pemuda mengalami luka panah di bagian dada. Adapun identitas korban luka adalah, Istafanus Aldianus Miki Martins.
• Siswa SD GMIT Ende Ajak Masyarakat Menjadi Jumantik
Adapun kronologisnya, jelas mantan Kasubag Humas Polres Kupang ini, sekitar Pukul 11.30 Wita, pemuda Dusun Kulidoki Desa Manusak, Kecamatan Kupang Timur kurang lebih 50 orang dengan membawa senjata tajam berupa parang, katapel panah, senapang angin, samurai pergi masuk dan menyerang pemuda di Desa Naunu, Kecamatan Fatuleu.
Akibat dari kejadian tersebut seorang pemuda mengalami luka panah di bagian dada. Korban sempat dirawat di RSU Naibonat dan di rujuk ke RS Leona Kupang.
"Saat ini mereka yang diduga pelaku telah ditahan sebanyak 26 orang. Situasi saat ini dalam kondisi terkendali," katanya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Edi Hayong)