BREAKING NEWS : Tabrak Jembatan Hukung di Lembata Yanson Tewas di Tempat
Sedangkan Rasmin yang diboncengnya menderita luka-luka. Kecelakaan naas itu terjadi sekitar pukul 09.30 Wita.
Penulis: Ricardus Wawo | Editor: Rosalina Woso

BREAKING NEWS : Tabrak Jembatan Hukung di Lembata Yanson Tewas di Tempat
POS-KUPANG.COM|LEWOLEBA--Tragedi kecelakaan kembali terjadi di Jembatan Hukung yang berada di Dewa Waijarang, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata pada Selasa (24/9/2019) pagi.
Kali ini korbannya adalah Yansen Samuel Mohina (50) dan seorang perempuan bernama Rasmin (26). Yansen yang mengemudikan sepeda motor Supra X 125 berwarna merah tewas di tempat.
Sedangkan Rasmin yang diboncengnya menderita luka-luka. Kecelakaan naas itu terjadi sekitar pukul 09.30 Wita.
Ditemui di RSUD Lewoleba Selasa siang, Babinsa Nubatukan, Serka Paulino Soares mengatakan kedua korban meluncur dari arah Waijarang menuju Kota Lewoleba tanpa mengenakan helm.
Tiba di Jembatan Hukung, Yansen terkejut karena berpapasan dengan sebuah mobil dari arah berlawanan.
Motor yang dia kendarai hilang kendali dan menabrak besi pembatas jembatan tersebut.
"Kemungkinan motornya rem blong," kata Soares.
Pria yang bekerja sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek jalan negara dari kementerian ini mengalami benturan yang keras di bagian kepala sehingga nyawanya tak tertolong.
"Kalau misalnya pakai helm mungkin bisa meminimalisasi akibat atau dampak dari kecelakaan itu," ungkap Soares.
Kedua korban ini kemudian dibawa ke RSUD Lewoleba menggunakan mobil yang kebetulan melintas di sana.
Anak laki-laki Yansen yang bernama Rizal Mohina tampak terpukul atas kepergian ayahnya. Dia hanya diam terpaku meratapi kepergian sang ayah.
Kata Rizal, dirinya juga baru tamat sekolah dan diajak oleh ayahnya bekerja di salah satu kontraktor di Kota Lewoleba.
Menurut keterangan sejumlah kerabat korban, Yansen tinggal di sebuah mes di Kota Lewoleba dan sementara menetap di Lewoleba karena pekerjaan.
• Imanuel Ndun Klaim Nagekeo Peringkat 4 Penyerapan Dana Desa Tingkat NTT 2019
• Bos Perusahaan di Kupang Tertangkap Selingkuh, Ini Ancaman Hukumannya
Pihak keluarga dan rekan kerja korban masih berusaha untuk mengirim jenazah Yansen ke Kota Kupang karena istri dan anak-anaknya tinggal di sana.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo)