Liga 1 2019
Persebaya Datangkan Pemain Anyar Jose Sardon ? Ini Jawabannya
Persebaya Surabaya dikabarkan akan mendatangkan pemain anyar jelang penutupan bursa transfer paruh musim Liga 1 2019.
Diketahui, Jose Sardon pernah menjadi pemain beberapa klub Liga 1 seperti Semen Padang dan Persela Lamongan.
Kabar tersebut muncul dari akun Twitter @indostransfer, Kamis (12/9/2019).
"RUMOURS: Persebaya Surabaya dikaitkan dengan eks Playmaker Semen Padang dan Persela Lamongan asal Argentina, Jose Sardon (31)."
Pelatih Baru Semen Padang, Berlisensi UEFA Pro Asal Portugal
Semen Padang mulai berbenah jelang memasuki putaran kedua Liga 1 2019.
Semen Padang mendatangkan pelatih baru asal Portugal, yaitu Eduardo Almeida.
Dikutip TribunWow.com dari laman resmi klub, kehadiran Eduardo Almeida yang sudah mengantongi lisensi UEFA Pro ini diharapkan bisa memberikan hasil positif untuk Semen Padang.
Seperti yang diketahui, saat ini Semen Padang sedang terpuruk di dasar klasemen.
Tim berjuluk Kabau Sirah hanya mengumpulkan 11 poin dari 16 pertandingan.
"Kita ingin memperbaiki tim secara keseluruhan sebagai bentuk keseriusan kita berbenah di putaran kedua. Dari hasil evaluasi dan pemahaman kita bersama bukan saya saja sebagai manajemen tim, kita perlu memperkuat tim termasuk tim kepelatihan," ujar CEO Semen Padang FC, Hasfi Rafiq, Kamis (12/9/2019).
"Dengan adanya pelatih baru mungkin akan ada poin-poin tersendiri bagi dia untuk membangun tim," sambungnya.
Menurut Rafiq, Eduardo merupakan sosok yang tepat untuk menyelamatkan Semen Padang dari zona degradasi.
"Kita lihat dia (Eduardo) pelatih yang bagus dan juga sudah mengetahui banyak tentang Semen Padang FC. Mungkin selama ini sudah melihat info, searching berita tentang tim. Kita harapkan dia akan memiliki metode tersendiri untuk membangun tim dengan dibantu tim pelatih yang ada dan bisa membawa tim ini keluar dari zona degradasi," pungkasnya.
Pelatih berusia 41 tahun itu tercatat sudah malang melintang menjadi pelatih maupun asisten pelatih di beberapa klub Eropa.
Sebelum bergabung dengan Semen Padang, Eduardo Almeida melatih di tim Liga Thailand, Ubon United.
Berikut Biodata Lengkap Eduardo Almeida:
Nama Lengkap: Eduardo Filipe Arroja Almeida Tempat Lahir: Lisboa, Pprtugal
Tanggal Lahir: 22 Maret 1978 (Usia 41 tahun)
Tinggi: 1,76 m
Pendidikan: Universitas Lusofona de Humanidades e Technologias
Lisensi Kepelatihan: UEFA Pro Licence
Karier Kepalatihan:
2001-2003: Benfica U-16 (Assisten Manager)
2003-2004: Benfica U-16
2004-2005: Uniao Almeirim U-19
2005-2007: Atletico do Cacem (Asiten Manager)
2007-2008: South China (Asisten Pelatih)
2008-2009: Atletico do Cacem
2009-2010: African Lyon
2010-2011: Real (Asisten pelatih)
2011-2012: Navcal (asisten pelatih)
2012-2013: A.S.C
2013-2014: T-Team
2014: Kozarmisleny
2014: African Lyon
2014-2015: Lenaxang United
2015-2016: Pinhalnovense
2016: Angrense
2017-2018: Melaka United
2018-2019: Ubon United
Datangkan Pemain Asing
Persebaya Surabaya berencana mendatangkan satu pemain asing baru, setelah sebelumnya
merekrut David da Silva dan Aryn Williams di putaran 2 Liga 1 2019.
Namun, proses perekrutan pemain asing baru ini masih harus menunggu tuntasnya proses naturalisasi Otavio Dutra.
"Mungkin tambah satu pemain asing baru lagi. Posisinya second striker atau playmaker," ujar Pikal seusai pimpin latihan di Lapangan Polda Jatim, Sabtu (7/9/2019) petang.
Kendati demikian, bila Dutra resmi naturalisasi dan ingin mendatangkan satu pemain asing, maka otomatis Persebaya harus melepas salah satu legiun asingnya.
Mengingat regulasi pemain asing Liga 1 2019 mengatur tim hanya boleh memiliki empat pemain asing, dan maksimal memiliki tiga pemain asing non-Asia.
Sementara Persebaya memiliki lima pemain asing yakni David da Silva (Brazil), Aryn Williams (Australia), Otavio Dutra (Brazil), Damian Lizio (Bolivia) dan Jalilov (Tajikistan).
Namun untuk David da Silva dan Aryn Willims kemungkinan aman dari wacana pencoretan karena merupakan pemain rekrutan baru Persebaya.
"Mau tidak mau harus coret satu pemain karena tidak bisa daftar lebih," tutur mantan asisten pelatih timnas Indonesia tahun 2016 tersebut.
(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)