Berita Pendidikan

Penyebab Rendahnya Minat Baca Anak Indonesia

UNESCO) menunjukkan data persentase minat baca anak Indonesia berada di angka 0,01 persen.

kompas.com
Minat baca anak Indonesia rendah 

POS-KUPANG.COM|KUPANG - Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization/UNESCO) menunjukkan data persentase minat baca anak Indonesia berada di angka 0,01 persen.

Angka itu berarti, dari 10.000 anak Indonesia, hanya satu anak yang senang membaca.

Tentunya hal ini sangat memprihatinkan. Tidak hanya itu, disebutkan juga bahwa minat baca di Indonesia menempati urutan ke-63 dari 70 negara.

10 Tahun Diundangkan, Anggota DPR RI Pertanyakan Badan Promosi Pariwisata Daerah NTT

Oleh karena itu, orangtua memiliki peran penting untuk menumbuhkan minat baca kepada anak, terutama anak yang masih berusia dini.

Tiga faktor rendahnya minat baca
Menurut keterangan di laman resmi Sahabat Keluarga Kemendikbud, ada tiga faktor yang menyebabkan begitu rendahnya minat baca kepada anak, yaitu:

1. Orangtua kurang menyadari bahwa membaca sejak dini itu penting. Orangtua sering menganggap bahwa masa kanak-kanak adalah masa bermain sehingga masa kecil mereka dihabiskan untuk bermain bersama teman sebaya.

Di samping itu, orangtua pun tidak memberi motivasi kepada anaknya untuk membaca paling tidak satu bacaan dalam sehari.

TNI Gotong Royong Bersama Warga Bangun Bak Penampung Air

2. Perpustakaan sekolah menyediakan buku yang kurang menarik bagi anak-anak. Buku yang menarik bagi anak ialah yang mempunyai tampilan warna-warni dan beraneka macam gambar.

Sementara itu, buku yang tersedia di perpustakaan sebagian besar telah usang, jenis tulisannya kecil, tidak terdapat gambar, dan hanya berupa narasi yang membosankan bagi anak.

3. Masyarakat kurang peduli untuk mendirikan taman bacaan.

Melki Laka Lena: Perlu Sinergi Bersama Cegah Politisasi Penegakan Hukum

Jika ada taman bacaan yang didirikan di lingkungan sekitar, hal itu bisa mengundang anak untuk datang dan membaca buku yang menarik sesuai dengan usia mereka.

Empat cara dorong minat baca
Maka dari itu, orangtua bisa melakukan beberapa hal untuk menumbuhkan minat baca kepada anak, yakni sebagai berikut:

1. Membelikan buku yang menarik dan disukai anak.
Sesuai minat anak-anak yang senang melihat gambar dan warna, orangtua dapat membelikan buku dongeng.

Ini Alasan Ditjen Perhubungan Laut Galakkan Gerakan Bersih Laut dan Pantai

2. Mengajak anak ke perpustakaan atau toko buku.
Orangtua bisa mengajak anak memilih buku bacaan yang disukainya. Gunakan kesempatan yang pas, misalnya saat liburan sekolah atau pada hari ulang tahunnya, agar anak lebih antusias untuk ikut.

3. Orangtua meminta anak untuk menceritakan kembali isi buku yang dibacanya. Kegiatan ini akan membuat anak memiliki motivasi untuk kembali membaca, apalagi jika diberi pujian, dia akan semakin senang dan bersemangat membaca.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved