WOW Simak YUK, Persib Siapkan Tim Putri untuk Ikuti Liga 1, Ini Infonya

POS KUPANG.COM -- Manajemen Persib Bandung akhirnya buka suara soal kesiapan menghadapi Liga 1 Putri 2019 yang rencananya akan kick off pada 6 Oktober 2019.

Persib sendiri bergabung di grup A bersama, Persija Jakarta, Tira Persikabo, PSS Sleman, dan PSIS Semarang.

Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahyono mengatakan pihaknya saat ini tengah menggodok untuk menentukan pelatih dan pemain yang akan turun berkompetisi.

• Ini Daftar Nama Pemain Persib Bandung di Bursa Transfer, Siapa yang Masuk dan Keluar? Info Terkini

• Peluang Bajul Ijo Curi Poin, Simak Data Head to Head Kalteng Putra vs Persebaya Surabaya

"Lagi dimatangkan karena memang kami komitmen untuk ikut serta menyukseskan program PSSI dengan itu kami lagi persiapkan. Kami godok," ujar Teddy Tjahyono di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Selasa (10/9/2019).

Teddy memastikan pelatih dan pemain akan siap untuk memulai persiapan pada satu hingga dua minggu ke depan.

Namun, diakui Teddy, mencari pemain utamanya tidaklah mudah, apalagi ini merupakan kompetisi sepak bola putri pertama yang diikuti Persib Bandung.

"Pastinya pemainnya tidak banyak, kemudian ke depannya PSSI harus punya program jangka panjang setelah ini mulai, lalu lanjutnya gimana, itu yang PR-nya yang harus dipikirkan karena kami tidak hanya memenuhi poin dari FIFA atau AFC, tapi kami harus tahu mau ke mana jangka panjang-nya supaya bisa lebih berprestasi, harus di buat program jangka panjangnya seperti apa," katanya.

Di samping itu, Teddy juga memastikan bahwa Robert Alberts yang kini menangani Persib Bandung belum akan dilibatkan dalam pembentukan tim.

Robert, kata Teddy, akan difokuskan dulu untuk menangani Ezechiel N Douassel dkk di Liga 1 2019.

Komentar Robert Alberts

PSSI resmi menggelar Liga 1 Putri 2019 pada 6 Oktober 2019 mendatang dengan jumlah peserta sebanyak 10 tim.

Sepuluh tim itu berasal dari kontestan Liga 1 2019, satu di antaranya Persib Bandung.

Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, mengaku tak tahu soal rencana dihelatnya gelaran pertama kompetisi sepak bola putri profesional di Indonesia itu.

Namun, ia sangat menyambut hangat dengan digelarnya Liga 1 Putri 2019 sebagai langkah awal membentuk Timnas Indonesia putri yang berprestasi.

"Saya tidak tahu apapun soal itu. Tapi dengan digelarnya ajang untuk perempuan tentunya bagus. Sebagai contohnya kemarin Piala Dunia perempuan di Prancis juga diselenggarakan dengan sangat baik dan digelar dengan standar yang tinggi," ujar Robert Alberts setelah memimpin latihan di Stadion Si Jalak Harupat, Senin (9/9/2019).

PSSI melakukan manager meeting dan drawing untuk kompetisi Liga 1 Putri 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (8/9/2019) petang.

Liga 1 Putri 2019 akan diikuti 10 klub dan dibagi dua grup.

Sepuluh klub tersebut dibagi menjadi dua grup.

Nantinya, klub-klub itu akan memperebutkan empat tiket ke babak semi-final, alias hanya dua klub dari masing-masing grup yang lolos ke babak tersebut.

Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria, mengatakan Liga 1 Putri tahun ini akan kick-off pada 6 Oktober 2019.

Untuk laga pembuka PSSI masih menunggu kesiapan dari klub peserta yang bersedia menjadi tuan rumah.

"PSSI dengan bangga mempersembahkan Liga 1 Putri 2019. Gelaran ini berkat kerjasama PSSI dan anggotanya. Terima kasih kepada 10 klub yang telah berpartisipasi dan berkomitmen untuk mengikuti kompetisi ini," kata Ratu Tisha di laman resmi PSSI.

"Jadi sepuluh klub dibagi menjadi dua grup yang akan bermain dalam tiga babak, yakni babak pendahuluan, semi-final, dan final. Untuk babak pendahuluan terbagi dalam empat seri, satu serinya berlangsung selama enam hari dan tuan rumahnya akan bergantian. Kemudian, untuk babak semi-final dan final agar bisa ikut diramaikan oleh masyarakat akan digelar dengan format kandang-tandang," ujar Ratu Tisha.

Tisha menambahkan satu terobosan yang dilakukan PSSI dalam Liga 1 Putri kali ini adalah dengan menyatukan Persija Jakarta dan Persib Bandung dalam satu grup.

Biasanya, dalam ajang lainnya yang digelar PSSI, kedua tim itu selalu dipisah lantaran adanya rivalitas yang begitu tinggi.

"Karena letak geografisnya yang dekat, jadi kami satukan Persija dan Persib. Dengan Liga 1 Putri ini kami ingin mengajak pendukung kedua klub untuk menunjukkan, bahwa di sepakbola putri aura-aura yang negatif sama-sama bisa kita redam. Apalagi ini pertama kalinya digelar, sehingga ayo kita jaga nama baik bersama-sama. Kita ke depankan aspek olahraganya dulu," jelas wanita lulusan FIFA Master itu.

Pembagian grup Liga 1 Putri 2019 :

Grup A: Persija Jakarta, PS TIRA Persikabo, PSS Sleman, PSIS Semarang, Persib Bandung.

Grup B: PSM Makassar, Persipura Jayapura, Arema FC, Bali United, Persebaya Surabaya. (*)